Salin Artikel

Pegawai Giant Positif Covid-19, Jumlah Pengunjung Margo City Depok Menurun

Kondisi ini diduga setelah ditemukannya satu pegawai ritel Giant Extra di dalam Margo City, yang positif Covid-19 pada 5 Agustus 2020 lalu.

"Memang sejak dikomunikasikan bahwa ada indikasi satu karyawan Giant positif, terjadi penurunan traffic ke Margo city. Penurunan sekitar 5 persen," kata Marketing Communication Manager Margo City, Reza Ardiananda, Sabtu (15/8/2020).

"Hal ini sudah kami antisipasi, sudah kami duga juga. Saya rasa masyarakat sekitar sudah dapat menilai hal ini lebih dewasa," imbuhnya.

Penemuan kasus positif Covid-19 di Giant Margo City bermula ketika salah satu pegawainya demam tinggi ketika hendak masuk kerja pada 26 Juli 2020.

Setelah dirawat dan diperiksa, diketahui bahwa pegawai itu positif Covid-19 pada 5 Agustus 2020.

Sejak itu, tim karyawan Giant Margo City sebanyak 75 orang dikarantina di kediaman masing-masing dan pihak ritel menggantinya dengan tim baru, serta membersihkan area ritel.

Reza menyebutkan, pihaknya bakal patuh pada apa pun ketentuan Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok menyikapi keadaan ini.

"Dalam kondisi yang tidak pernah kita alami ini, bisa saja terjadi kasus ini, tetapi semua kami serahkan kembali ke masyarakat. Kami sudah melakukan protokol kesehatan dengan baik," ungkap Reza.

"Komitmen kami dari awal mengikuti arahan gugus tugas. Jika memang itu adalah arahan dari mereka demi keamanan dan kenyamanan bersama kami akan lakukan," lanjutnya.

Sebagai informasi, Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok sampai saat ini belum menetapkan Margo City sebagai salah satu klaster penularan virus Corona.

Dari 75 karyawan yang dikarantina mandiri sejak temuan pegawai positif Covid-19, sebanyak 30 orang di antaranya dinyatakan kontak erat dan sudah dilakukan tes swab. Hasilnya masih belum terbit sampai sekarang.

Sementara itu, 45 karyawan lainnya dilakukan rapid test, dengan 15 orang di antaranya dinyatakan reaktif dan diklaim akan dilakukan tes swab.

Namun, guna mencegah kemungkinan terburuk, ritel Giant Extra di mal Margo City ditutup mulai hari ini hingga 25 Agustus 2020.

Selama penutupan sementara, Wali Kota Depok Mohammad Idris meminta agar dilakukan mitigasi di seluruh area Giant Margo City.

Ia juga meminta agar seluruh karyawan, terutama yang belum melakukan tes swab, segera dilakukan pemeriksaan kesehatan. Mereka juga diharuskan diisolasi mandiri.

Terakhir, Giant Margo City diminta melaporkan setiap perkembangan penanganan kasus kepada Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Depok.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/15/17404881/pegawai-giant-positif-covid-19-jumlah-pengunjung-margo-city-depok-menurun

Terkini Lainnya

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Tanda Duka Cita, Mahasiswa UI Peringati 9 Tahun Kematian Akseyna

Megapolitan
500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

500 Siswa SMA Ikut Pesantren Kilat di Kapal Perang KRI Semarang

Megapolitan
Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Soal Peluang Maju Pilkada DKI, Heru Budi: Hari Esok Masih Penuh Misteri

Megapolitan
Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Sopir Truk Akui Kecelakaan di GT Halim karena Dikerjai, Polisi: Omongan Melantur

Megapolitan
Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Sebelum Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR, Petugas Sudah Pernah Tegur Pelaku Pungli

Megapolitan
Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum 'Update' Kasus Kematian Akseyna

Sudah 1,5 Tahun Kompolnas dan Polisi Belum "Update" Kasus Kematian Akseyna

Megapolitan
Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Ucap Syukur Nelayan Kamal Muara kala Rumahnya Direnovasi Pemprov DKI

Megapolitan
Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Rekonstruksi Kasus Penembakan Ditunda sampai Gathan Saleh Sehat

Megapolitan
Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Buntut Pungli Sekelompok Orang, Dinas Bina Marga DKI Tutup Celah Trotoar Dekat Gedung DPR

Megapolitan
Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Warga Bogor Tertipu Penjual Mobil Bekas di Bekasi, padahal Sudah Bayar Lunas

Megapolitan
Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke