Program yang dinamakan RW Net tersebut, kata dia, diberikan untuk akses pendidikan agar orangtua siswa tidak merasa terbebani dengan biaya internet.
"Sekarang sudah aktif sebanyak 168 titik dari total target sebanyak 947 titik," ujar dia dalam keterangan tertulis, Senin (24/8/2020).
Arief megatakan, selain untuk pelajar, RW Net juga bisa dipakai untuk warga yang memiliki Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM).
"Bisa digunakan untuk belajar bagi siswa ataupun untuk UMKM mempromosikan dagangannya secara online," kata dia.
Dia berharap, akses internet gratis tersebut bisa dimanfaatkan dengan bijak dan tidak disalahgunakan oleh masyarakat.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Tangerang Mulyani mengatakan, RW Net tidak bisa digunakan untuk hal-hal lain seperti bermain game dan mengakses pornografi.
Mulyani mengatakan, pihaknya akan bekerja sama dengan operator agar melakukan pemblokiran situs dan konten dewasa.
"YouTube masih bisa yang kira-kira untuk pembelajaran, tapi konten dewasa kita blokir," kata dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/08/24/19003591/jaringan-internet-gratis-untuk-pelajar-dan-umkm-di-168-rw-kota-tangerang