JAKARTA, KOMPAS.com - Sejumlah aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Pemprov DKI dilaporkan terinfeksi Covid-19.
Kabar tersebut dibenarkan oleh Ketua DPRD DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi pada Agustus 2020 lalu.
"Saya mendengar ada beberapa pejabat di DKI Jakarta, ada enam orang, itu terindikasi dengan Covid-19," ucap Pras saat dikonfirmasi, Rabu (26/8/2020).
Selang dua hari, Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi DKI Jakarta Saefullah mengonfirmasi ada tujuh pejabat di lingkungan Pemprov DKI yang terpapar Covid-19.
"Dari tes swab itu, sejumlah pejabat hasil tesnya positif. Mereka yang diduga positif Covid-19," kata Saefullah dalam keterangannya, Kamis (27/8/2020).
Pejabat yang dinyatakan positif Covid-19 adalah :
1. Asisten Pemerintah Setda Provinsi DKI Jakarta Reswan W Soewaryo
2. Kepala Biro Pemerintahan Setda Provinsi DKI Jakarta Premi Lesari
3. Kepala Biro Pendidikan Mental dan Spiritual Provinsi DKI Jakarta Hendra Hidayat
4. Kepala Dinas Pertamanan dan Hutan Kota Provinsi DKI Jakarta Suzy Marsitawati
5. Direktur Utama PD Pasar Jaya Arief Nasruddin, Kepala Biro Penataan Kota
6. Lingkungan Hidup Afan Adriansyah Idris
7. Ketua TGUPP Amin Subekti
Meskipun demikian, gedung Balai Kota tidak ditutup dan para pejabat lainnya masih bisa beraktivitas seperti biasa.
“Tidak (perlu lock down). Pejabat yang kena itu kan cuma beberapa orang saja. Terkait tempat sudah dicek. Kenanya di mana, bagimana, jadi protokol Covid-19 kami laksanakan," kata Wakil Gubernur DKI Jakarta Riza Patria di kawasan Mampang Prapatan, Jakarta Selatan.
Pejabat Pemprov DKI positif covid-19 bertambah
Pada bulan September 2020, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengonfirmasi jumlah pejabat di lingkungan Pemprov DKI yang terpapar Covid-29 bertambah dua orang menjadi sembilan orang.
Mereka adalah Sekda DKI Jakarta Saefullah dan Wali Kota Jakarta Barat Uus Kuswanto. Menurut Anies, keduanya tergolong orang tanpa gejala. Oleh karena itu, Anies meminta warga DKI mendoakan kesembuhan dua pejabat publik tersebut.
"Kita berharap mudah-mudahan cepat pulih gitu aja. Tapi (Sekda DKI dan Wali Kota Jakarta Barat) tanpa gejala," ucap Anies, Sabtu (12/9/2020).
Kemudian, kondisi kesehatan Saefullah mulai menurun sehingga dia harus dirawat di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto.
Saefullah lalu dilaporkan meninggal dunia pada Rabu (16/9/2020) hari ini, pukul 12.55 WIB karena terinfeksi Covid-19.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/16/14053211/9-pejabat-pemprov-dki-terinfeksi-covid-19-1-meninggal-dunia