Salin Artikel

Lihat Pelanggaran Protokol Kesehatan, Lapor ke Hotline Polisi 0822-1666-6911

Masyarakat yang melihat adanya pelanggar protokol kesehatan dapat melaporkan pada nomor 0822-1666-6911.

"Polda dan jajarannya sudah membuat satu hotline. Masyarakat melihat langsung ada pelanggaran protokol kesehatan, silakan dilaporkan," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan di Mapolda Metro Jaya, Jumat (25/9/2020).

Yusri menjelaskan, masyarakat yang melaporkan pelanggar protokol kesehatan akan direspons petugas secara cepat.

Nomor tersebut akan terhubung kepada petugas khusus yang dibentuk oleh Kapolda dan Pangdam beberapa waktu lalu.

"Contoh paling gampang bagi masyarakat melihat ada restoran yang masih makan tidak boleh berkumpul lebih dari lima orang, segera laporkan. Nanti tim akan bergerak ke sana, tetap kita kedepankan persuasif dan humanis, tetapi tegas," katanya.

Selain itu, masyarakat juga dapat mengadukan melalui media sosial resmi, seperti Instagram Humas Polda Metro Jaya, TMC Polda, Polres, dan Polsek yang masuk wilayah hukum Polda Metro Jaya.

"Silakan dilaporkan di akun medsos, baik di Humas PMJ maupun TMC Polda, atau di 13 Polres dan juga 99 Polsek," tutupnya.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria sebelumnya mengatakan, tim pengawas gabungan yang diturunkan selama penerapan PSBB jilid 2 adalah sebanyak 20.000 petugas.

Belum lagi jumlah aparatur sipil negara (ASN) sebanyak 5.000 orang yang juga dilibatkan.

Meski demikian, ia mengaku jumlah tersebut tak memadai bila dibandingkan dengan jumlah warga Jakarta yang mencapai 11 juta jiwa.

Terlebih lagi, mereka pun turut mengawasi berbagai tempat umum, seperti pasar, pusat perbelanjaan, dan perusahaan.

"Memang jumlahnya cukup banyak, tapi dibandingkan dengan 11 juta warga yang ada di Jakarta, tentu tidak memadai," ucap Ariza.

Ariza pun meminta bantuan dari masyarakat untuk bisa taat dan disiplin, juga mengedukasi lingkungan sekitar terkait penerapan protokol kesehatan Covid-19.

"Saudara kita ataupun warga Jakarta, termasuk warga Indonesia maupun warga asing yang ada di Jakarta, untuk saling mengingatkan agar semua mematuhi protokol Covid. Mohon disampaikan secara baik, bijak ditegur, diingatkan," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/09/25/16242141/lihat-pelanggaran-protokol-kesehatan-lapor-ke-hotline-polisi-0822-1666

Terkini Lainnya

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Momen Lebaran, Pelanggan Borong Mainan sampai Rp 1 Juta di Pasar Gembrong Jatinegara

Megapolitan
Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Tengah Malam, Api di Toko Bingkai Mampang Kembali Menyala

Megapolitan
Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Polisi Bakal Periksa Pelapor dan Saksi Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa Doktoral ke Filipina

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 19 April 2024 dan Besok: Siang ini Hujan Sedang

Megapolitan
Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Terdengar Ledakan Keras Sebelum Toko Bingkai di Mampang Terbakar

Megapolitan
Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Cara ke Aviary Park Bintaro Naik Transportasi Umum

Megapolitan
Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk 'Trading'

Ratusan Orang Tertipu Program Beasiswa Doktoral di Filipina, Uang Para Korban Dipakai Pelaku untuk "Trading"

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

[POPULER JABODETABEK] Akhir Arogansi Sopir Fortuner yang Mengaku Anggota TNI | Masyarakat Diimbau Tak Sebar Video Meli Joker

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke