JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pembakaran bekas gedung bioskop di kawasan Senen, Jakarta Pusat oleh massa demonstran tolak omnibuw law Undang-Undang Cipta Kerja juga berdampak pada ruko dan kios buku di sekitarnya.
"Barusan saya memeriksa di Senen karena di tempat ini terjadi kebakaran tadi malam dan lokasinya menyebar ke kios-kios. Tapi yang membuat kita semua terenyuh menyaksikan buku-buku terbakar," kata Anies saat meninjau kawasan Senen, Jakarta Pusat, Jumat (9/10/2020).
Dalam kesempatan yang sama, Wali Kota Jakarta Pusat Bayu Meghantara menyampaikan, ada empat ruko dan tiga kios buku yang terdampak kebakaran dari bekas gedung bioskop Senen.
Massa juga membakar tiga halte bus TransJakarta dan kendaraan para pekerja proyek Underpass Senen Extension.
"Di kawasan Simpang Lima ini dampak dari terbakarnya eks bioskop Grand, itu berdampak pada empat ruko di belakangnya, termasuk dua toko buku, ada tiga halte bus Transjakarta termausk 2 kendaraan pekerja yang sedang melakukan kegiatan di Simpang Lima ini," ujar Bayu.
Seperti diketahui, pengesahan UU Cipta Karya mengundang gelombang aksi demo di sejumlah daerah di Indonesia, salah satunya Jakarta. UU Cipta Kerja telah disahkan DPR dan pemerintah dalam rapat paripurna di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (5/10/2020).
Aksi demo digelar oleh kaum buruh dan mahasiswa di Jakarta yang terpusat di sekitar Istana Kepresidenan dan dan Gedung DPR pada Kamis (8/10/2020) kemarin.
Aksi demo tersebut berakhir bentrok antara aparat Kepolisian dan massa demonstran di sejumlah titik di antaranya Simpang Jarmoni dan Patung Kuda, Jakarta Pusat.
Demo juga berujung pada tindakan anarkistis dengan merusak dan membakar sejumlah fasilitas seperti Halte Bundaran HI.
https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/09/09401381/kebakaran-bekas-gedung-bioskop-senen-menjalar-ke-ruko-dan-kios-buku