Salin Artikel

Dinkes Klaim Klaster Keluarga Covid-19 Kota Bekasi Telah Terkendali

Sebelumnya, klaster keluarga menjadi salah satu penyumbang tertinggi kasus Covid-19 di Kota Bekasi.

Terakhir data yang dirilis Dinas Kesehatan Kota Bekasi pada 19 Oktober lalu hanya ada 131 keluarga di Bekasi terpapar Covid-19. Sementara, jumlah kumulatif kasus Covid-19 ada 5.515 kasus.

"Kalau dahulu kan satu keluarga terpapar, terus keluarga lain ikut terpapar. Kalau sekarang kan kalau keluarga itu kena (terpapar Covid-19), maka keluarga itu yang kita beresin, jadi satu keluarga enggak banyak lagi (terpapar Covid-19). Benar iya, kalau terkendali pastinya," ucap Kadinkes Kota Bekasi Tanti Rohilawati kepada wartawan, Rabu (21/10/2020).

Sebab, angka kesembuhan kasus Covid-19 Kota Bekasi juga terus meningkat.

Pekan lalu, angka kesembuhan Covid-19 di Kota Bekasi mencapai 81 persen, kini angka kesembuhan tersebut meningkat menjadi 89 persen.

"Angka kesembuhan kita terus meningkat kok," ucap Tanti.

Terkendalinya klaster keluarga menyusul kebijakan Pemkot Bekasi meminimalisir pasien Covid-19 yang isolasi di tempat tak memadai.

Pasalnya pasien Covid-19 yang diisolasi di tempat tak memadai akan dipindah ke RSD Stadion Patriot dan The Green Hotel.

Adapun 55 tempat tidur isolasi disiapkan di RSD Stadion Patriot dan 150 tempat tidur isolasi yang disiapkan di The Green Hotel.

"Untuk klaster keluarga dengan adanya rumah sakit darurat yang memang bertujuan untuk mengantisipasi atau untuk memberikan layanan kepada pasien dengan OTG yang mana di rumahnya tidak dipenuhi standar kesehatan," tutur dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/10/21/19533081/dinkes-klaim-klaster-keluarga-covid-19-kota-bekasi-telah-terkendali

Terkini Lainnya

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Tunduknya Pengemudi Fortuner Arogan di Hadapan Polisi, akibat Pakai Pelat Palsu Melebihi Gaya Tentara

Megapolitan
Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Cerita Eki Rela Nabung 3 Bulan Sebelum Lebaran demi Bisa Bagi-bagi THR ke Keluarga

Megapolitan
Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari 'Basement' Toko Bingkai 'Saudara Frame' Mampang

Polisi Sebut Api Pertama Kali Muncul dari "Basement" Toko Bingkai "Saudara Frame" Mampang

Megapolitan
Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Jasad Perempuan Ditemukan Tergeletak di Dermaga Pulau Pari, Wajahnya Sudah Hancur

Megapolitan
Pemadaman Kebakaran 'Saudara Frame' Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Pemadaman Kebakaran "Saudara Frame" Mampang Masih Berlangsung, Arus Lalu Lintas Padat Merayap

Megapolitan
Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran 'Saudara Frame' di Mampang Berhasil Dievakuasi

Terjebak Semalaman, 7 Jasad Korban Kebakaran "Saudara Frame" di Mampang Berhasil Dievakuasi

Megapolitan
Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Meledaknya Alat Kompresor Diduga Jadi Penyebab Kebakaran Toko Bingkai di Mampang

Megapolitan
Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering 'Video Call'

Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui, Alasan Buka 24 Jam dan Sering "Video Call"

Megapolitan
7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

7 Korban yang Terjebak Kebakaran di Toko Bingkai Mampang Ditemukan Meninggal Dunia

Megapolitan
Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Runtuhnya Kejayaan Manusia Sampan yang Kini Dekat dengan Lubang Kemiskinan Ekstrem

Megapolitan
Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Kondisi Terkini Kebakaran Saudara Frame Mampang, Api Belum Dinyatakan Padam Setelah 11 Jam

Megapolitan
Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Anak-anak Belanjakan THR ke Toko Mainan, Pedagang Pasar Gembrong Raup Jutaan Rupiah

Megapolitan
Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Petantang-petenteng Sopir Fortuner yang Ngaku Anggota TNI: Bermula Pakai Pelat Dinas Palsu, Kini Terancam Bui

Megapolitan
Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Polisi Usut Laporan terhadap Pendeta Gilbert Lumoindong atas Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Asap Masih Mengepul, Damkar Belum Bisa Pastikan Kapan Pemadaman Toko Bingkai di Mampang Selesai

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke