Salin Artikel

Transjakarta Operasikan Kembali 12 Rute Bus Non-BRT Mulai Besok, Ini Rinciannya...

JAKARTA, KOMPAS.com - PT Transportasi Jakarta (Transjakarta) kembali mengoperasikan 12 rute non-bus rapid transit (BRT) terintegrasi secara bertahap.

Direktur Operasional Transjakarta Prasetya Budi mengatakan, pembukaan 12 rute non-BRT tersebut dilakukan bertahap selama dua hari.

"Mulai besok, 18 November hingga Kamis 19 November," kata Budi dalam keterangan tertulis, Selasa (17/11/2020).

Budi menjelaskan pembukaan rute tersebut diberlakukan seiring dengan berangsur pulihnya kegiatan masyarakat di masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) transisi di DKI Jakarta.

"Mengingat hal tersebut, kebutuhan akan transportasi publik juga mnejadi perhatian agar bisa memobilitas masyarakat dalam melaksanakan kegiatan," kata dia.

Dengan dibukanya kembali 12 rute non-BRT, lanjut Budi, total ada 138 rute Transjakarta yang kembali beroperasi.

Secara keseluruhan masih ada 13 rute lagi yang masih belum dibuka dari total 151 rute yang dimiliki Transjakarta.

"Ke depannya kami akan terus mengoperasikan kembali rute-rute lainnya secara bertahap, melihat dari load factor dari masing-masing rute yang ada," ujar Budi.

Adapun jadwal pembukaan 12 rute non-BRT Terintegrasi sebagai berikut:

Rabu, 18 November 2020

1. Rute 5B (Tebet – Bidara Cina)

- Jumlah Armada: 3 (tiga) unit bus medium

- Pembayaran menggunakan mesin EDC dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 22.00 WIB


2. Rute 3E (Sentraland – Puri Kembangan)

- Jumlah Armada: 10 unit bus medium

- Pembayaran menggunakan mesin EDC dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Minggu pada ukul 05.00 – 22.00 WIB


3. Rute 1C (Pesanggrahan – Blok M)

- Jumlah Armada: 10 unit bus medium

- Pembayaran menggunakan mesin EDC dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Minggu pada ukul 05.00 – 22.00 WIB

4. Rute 1P (Senen – Bundaran Senayan)

- Jumlah Armada: 10 unit bus tipe Low Entry

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.


5. Rute 1N (Tanah Abang – Blok M)

- Jumlah Armada: 10 unit bus tipe Low Entry

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.


6. Rute 8C (Kebayoran – Tanah Abang)

- Jumlah Armada: 10 unit bus

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada ukul 05.00 – 22.00 WIB


Kamis, 19 November 2020

1. Rute Royal S31 (Bintaro – Fatmawati)

- Jumlah Armada: 10 unit bus Royal

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif Rp. 20 ribu

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.


2. Rute Royal S12 (BSD – Fatmawati)

- Jumlah Armada: 10 unit bus Royal

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif Rp. 20 ribu

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.

3. Rute 8E (Bintaro – Blok M)

- Jumlah Armada: 10 unit bus Royal

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 22.00 WIB


4. Rute 6H (Lebak Bulus – Senen)

- Jumlah Armada: 25 unit bus

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.


5. Rute 1F (Stasiun Palmerah – Bunderan Senayan)

- Jumlah Armada: 5 unit bus tipe Low Entry

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.


6. Rute 6R (Ragunan – Fatmawati)

- Jumlah Armada: 5 unit bus tipe Low Entry

- Pembayaran menggunakan mesin Tap On Bus (TOB) dengan tarif regular Rp. 3.500

- Beroperasi setiap hari Senin – Jumat pada pukul 05.00 – 10.00 WIB dan dan pukul 15.00 – 22.00 WIB.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/17/22080401/transjakarta-operasikan-kembali-12-rute-bus-non-brt-mulai-besok-ini

Terkini Lainnya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

KPU Jaktim Buka Pendaftarab PPK dan PPS untuk Pilkada 2024, Ini Syarat dan Jadwal Seleksinya

Megapolitan
NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

NIK-nya Terancam Dinonaktifkan, 200-an Warga di Kelurahan Pasar Manggis Melapor

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Dikenal Sopan oleh Warga

Megapolitan
Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Pengamat: Tak Ada Perkembangan yang Fenomenal Selama PKS Berkuasa Belasan Tahun di Depok

Megapolitan
“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

“Liquid” Ganja yang Dipakai Chandrika Chika Cs Disebut Modus Baru Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen Selama 3,5 Jam di BNN Jaksel

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

DPRD dan Pemprov DKI Rapat Soal Anggaran di Puncak, Prasetyo: Kalau di Jakarta Sering Ilang-ilangan

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

PDI-P Mulai Jaring Nama Buat Cagub DKI, Kriterianya Telah Ditetapkan

Megapolitan
DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

DPRD dan Pemprov DKI Rapat di Puncak, Bahas Soal Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Anggaran Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Disorot, Dinas Citata: Itu Masih Perencanaan

Megapolitan
Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Gerak Gerik NYP Sebelum Bunuh Wanita di Pulau Pari: Sempat Menyapa Warga

Megapolitan
Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke