Salin Artikel

Ada Kasus Covid-19, Massa yang Hadiri Acara Rizieq Shihab di Petamburan dan Tebet Diminta Tes Swab

JAKARTA, KOMPAS.com - Satuan Tugas Covid-19 mengimbau masyarakat di sekitar Tebet, Jakarta Selatan; Petamburan, Jakarta Pusat; dan Megamendung, Bogor, Jawa Barat; melaksanakan tes usap (swab) karena muncul sejumlah kasus Covid-19 di kawasan tersebut.

"Menyusul sejumlah kasus positif di wilayah tersebut," kata Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) sekaligus Ketua Satgas Covid-19, Doni Monardo, melalui keterangan tertulis di Jakarta, Jumat, seperti dikutip Antara.

Doni meminta warga di tiga wilayah itu segera mendaftarkan diri maupun menginformasikan kepada pengurus rukun tetangga atau rukun tetangga (RT/RW) untuk segera menjalani tes polymerase chain reaction (PCR).

Doni berujar, Satgas Covid-19 telah menyebarkan tes usap antigen sebanyak 2.500 unit kepada puskesmas yang berada di kawasan berpotensi terjadi peningkatan kasus Covid-19, seperti DKI Jakarta dan Jawa Barat.

"RT dan RW di Tebet, Petamburan, dan Megamendung dapat berkoordinasi dengan puskesmas setempat agar masyarakatnya segera mendapatkan tes PCR gratis," ujar Doni.

Doni menjelaskan, tes PCR itu juga disarankan bagi masyarakat yang turut menjemput pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab di Bandara Internasional Soekarno-Hatta beberapa waktu lalu, guna melindungi diri dan keluarga, serta upaya memutus rantai penyebaran Covid-19.

Jika pemeriksaan menunjukkan hasil positif Covid-19, Doni menambahkan, masyarakat dapat melakukan isolasi di tempat yang telah disediakan pemerintah, yaitu Rumah Sakit Darurat Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta Pusat.

Kasus positif Covid-19 imbas kerumunan massa Rizieq Shihab

Sebelumnya diberitakan, Doni Monardo melaporkan adanya dampak dari kerumunan yang terjadi seminggu terakhir, terkait kehadiran Rizieq Shihab.

Menurut data Satgas Covid-19 yang diterima Kamis (19/11/2020) malam, terdapat tujuh orang positif Covid-19 di wilayah Petamburan, Jakarta Pusat.

Adapun, Satgas Covid-19 sebelumnya telah melakukan swab test kepada 15 orang di Petamburan.

"Untuk wilayah Petamburan, dari 15 orang yang diperiksa sudah tujuh orang positif Covid-19, termasuk Lurah Petamburan," kata Doni Monardo dalam keterangan video yang diterima Jumat (20/11/2020).

Sementara itu, data Jumat sore, berdasarkan hasil swab antigen untuk klaster Megamendung, Kabupaten Bogor, telah diperiksa 559 orang. Doni mengatakan, ada 20 orang yang positif di klaster tersebut.

Lalu, laporan lain menunjukkan terdapat 50 orang positif Covid-19 yang mayoritasnya berdomisili di sekitar Tebet.

Untuk itu, Doni meminta kerja sama, khususnya ketua RT dan RW untuk menyampaikan pesan kepada keluarga-keluarga yang ikut dalam kerumunan.

"Untuk menyampaikan pesan kepada keluarga-keluarga bagi yang kemarin ikut beraktivitas baik mulai dari penjemputan di Bandara Soekarno Hatta, kegiatan Maulid Nabi di Tebet, dan juga di Megamendung, serta acara terakhir di Petamburan, mohon dengan kesadaran sendiri untuk melaporkan diri kepada Ketua RT dan Ketua RW, lalu dengan kesadaran dan keikhlasan itu memeriksa diri ke Puskesmas," ujar Doni.

Seperti diketahui, dalam dua sepekan terakhir, terdapat sejumlah peristiwa yang menyebabkan munculnya kerumunan massa.

Salah satunya ialah penyambutan kedatangan Rizieq Shihab di Bandara Soekarno-Hatta, Selasa (10/11/2020). Pada hari itu, kerumunan juga terjadi di sekitar kediaman Rizieq di kawasan Petamburan.

Kerumunan massa Rizieq kembali terjadi saat kegiatan peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW di Tebet, Jakarta Selatan, Jumat (13/11/2020).

Pada hari yang sama, Rizieq menghadiri acara di kawasan Megamendung, Bogor, Jawa Barat, yang juga menimbulkan kerumunan massa.

Lalu, pada Sabtu (14/11/2020) malam, Rizieq Shihab membuat acara pernikahan putrinya yang mengundang kerumunan di Petamburan.

Ia menikahkan putrinya, Sharifa Najwa Shihab, sekaligus menggelar peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/11/21/15254751/ada-kasus-covid-19-massa-yang-hadiri-acara-rizieq-shihab-di-petamburan

Terkini Lainnya

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mangkir dari Panggilan Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Menyesal dan Minta Maaf ke Keluarga Korban

Megapolitan
Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Terjerat Kasus Penistaan Agama, TikTokers Galihloss Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Banyak Warga Jakarta Disebut Belum Terima Sertifikat Tanah dari PTSL

Megapolitan
Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Heru Budi Minta Antisipasi Dampak Konflik Iran-Israel Terhadap Perekonomian Jakarta

Megapolitan
Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Agusmita Terancam 15 Tahun Penjara karena Diduga Terlibat dalam Kematian Kekasihnya yang Sedang Hamil

Megapolitan
Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Begal Remaja di Bekasi Residivis, Terlibat Kasus Serupa Saat di Bawah Umur

Megapolitan
Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Mayat Laki-laki dalam Kondisi Membengkak Ditemukan di Kamar Kontrakan Depok

Megapolitan
4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

4 Anggota Polda Metro Jaya Terlibat Pesta Narkoba, Kompolnas: Atasan Para Pelaku Harus Diperiksa

Megapolitan
Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Polisi Tangkap 3 Pelaku Sindikat Pencurian Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke