Salin Artikel

Teror Bertubi-tubi ke Keluarga Jacklyn Choppers...

Pada suatu hari di tahun 2006, pintu rumahnya diketuk tetangga. Kabar yang dibawa, Jakaria-sang suami-tertembak.

"Terkejut dan takut bukan main," ujar Tina menggambarkan perasaannya saat mendengar kabar itu saat berbincang di Kompas.com, Kamis (19/11/2020).

Bagi publik, terutama pengguna media sosial, nama Jakaria pastilah asing.

Dia lebih dikenal sebagai Jacklyn Choppers yang juga dipakai menjadi nama akun YouTube-nya.

Kabar awal menyebut, Jakaria tertembak di kaki oleh pelaku pencurian mesin ATM. Di situ, Tina masih menyisipkan syukur.

Dia pun berangkat ke RS Hasan Sadikin di Bandung. Di sini, kejutan tak lucu harus dia hadapi.

"Katanya hanya kena satu peluru di kaki, ternyata banyak. Ada 11 peluru di sekujur tubuhnya. Saya lemas, shock," ujar Tina.

Terlebih lagi, salah satu dokter mengatakan bahwa tangan kiri sang suami yang tertembus tiga peluru harus diamputasi.

Operasi untuk menyelamatkan nyawa Jakaria berlangsung berjam-jam.

Di tengah itu semua, Tina mengaku sudah sampai titik pasrah. Jika hari itu Tuhan memanggil pulang suaminya, dia rela.

Namun, kuasa Tuhan memang melampaui rencana dan nalar manusia. Jakaria bisa melewati masa kritis bahkan tangan kirinya tak perlu diamputasi.

Teror dalam rupa lain juga pernah dihadapi keluarga Jacklyn Choppers dan Tina pada 2005, lima tahun setelah menikah.

Kontrakan mereka di kawasan Menteng Tenggulun, Jakarta Pusat, didatangi puluhan orang.

Membawa senjata tajam, puluhan orang ini datang sambil berteriak-teriak mengusir Tina sekeluarga. Usut punya usut, puluhan orang itu adalah suruhan bandar narkoba setempat.

"Mereka terusik karena suami saya aktif memerangi narkoba bersama warga. Pas suami saya lagi tugas, mereka datang. Takut sekali saya saat itu. Pak RT Pak RW enggak ada yang mau melindungi," ujar Tina.

Jacklyn yang juga hadir saaat wawancara dengan Tina dilakukan, bertutur bahwa peristiwa itu terjadi tak lama setelah dia menangkap bandar narkoba yang tinggal tak jauh dari kontrakannya.

"Tetangga sendiri gue tangkep. Mereka marah," ujar Jacklyn Choppers.

cerita di atas barulah sebagian kisah Tina selama menjadi istri polisi. Satu hal yang pasti, dia dan anak-anaknya sering ditinggal suami bertugas.

"Saya ngapa-ngapain juga sendiri karena bapaknya tugas terus. Anak sakit, saya jalan sendiri berobat. Tabung gas bocor, saya benerin sendiri. Lampu mati, pasang sendiri. Mau minta tolong orang takut juga orang lain sibuk," ujar Tina.

Tentu saja, urusan sekolah anak-anak pun sepenuhnya diurus Tina.

"Mulai dari anak melek mata, sekolah, les, kegiatan di luar, sampai ambil rapor, alhamdulilah saya semua," ujar Tina.

Terlepas dari pertimbangannya di atas, Tina juga tak mau dirundung khawatir anak-anak akan jadi sasaran pembalasan orang karena status pekerjaan suaminya.

"Ini bagian dari ketakutan juga. Karena bapaknya kan nangkep orang bukan cuma satu (atau) dua (tapi) banyak. Takutnya mereka balas dendam. Makanya, anak itu enggak pernah aku lepas sekali pun," lanjut dia.

Ingin tau cerita selengkapnya? Simak di artikel Kisah di Balik Pahlawan Masa Kini di kanal JEO Kompas.com.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/02/06450061/teror-bertubi-tubi-ke-keluarga-jacklyn-choppers-

Terkini Lainnya

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Megapolitan
Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Korban KDRT di Jaksel Trauma Mendalam, Takut Keluar Rumah

Megapolitan
Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Cuti Lebaran Usai, Ganjil Genap di Jakarta Berlaku Hari Ini

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke