Salin Artikel

Usia Jemaat Dibatasi, Pembagian Hadiah Natal untuk Anak-anak di Gereja Katedral Ditiadakan

JAKARTA, KOMPAS.com - Humas Keuskupan Agung Jakarta dan Gereja Katedral Jakarta, Susyana Suwadie mengatakan kegiatan pembagian hadiah untuk anak-anak saat misa keluarga di Gereja Katedral ditiadakan.

Sebab, ada batasan usia bagi jemaat yang diperbolehkan mengikuti ibadah tatap muka di gereja.

"Ada misa keluarga yang biasanya ada pembagian bingkisan untuk anak-anak," kata Susyana saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (5/12/2020).

"Namun dikarenakan pandemi tidak dilaksanakan pembagian bingkisan karena syarat mengikuti misa offline berusia 18-59 tahun," lanjutnya.

Ibadah tatap muka di Gereja Katedral, Jakarta Pusat diketahui akan tetap berlangsung dengan penerapan protokol kesehatan.

Seperti tahun sebelumnya, rangkaian ibadah meliputi misa malam natal dan misa natal tanpa adanya perayaan hiburan di Gereja Katedral.

Persiapan ibadah Malam Natal dan ibadah Natal saat ini masih dalam tahap penyelesaian dekorasi Natal, yang sudah dikerjakan sejak November lalu.

Adapun jadwal rangkaian ibadah Malam Natal dan ibadah Natal di Gereja Katedral sebagai berikut.

Ibadah Malam natal tatap muka pada 24 Desember 2020 pukul 17.00 WIB dan pukul 20.00 WIB.

Selain itu ada satu kali ibadah online, pukul 18.30 WIB melalui Kanal YouTube Komsos Katedral Jakarta.

Sementara untuk ibadah Natal tatap muka pada 25 Desember 2020 pukul 09.00 dan 17.00 WIB serta ibadah online pukul 11.00 WIB.

Ibadah tatap muka juga akan disiarkan secara Live Streaming melalui Kanal YouTube Komsos Katedral Jakarta.

Bagi jemaat yang ingin mengikuti ibadah tatap muka wajib mendaftarkan diri melalui http://belarasa.id.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/05/09063081/usia-jemaat-dibatasi-pembagian-hadiah-natal-untuk-anak-anak-di-gereja

Terkini Lainnya

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Tunggak Biaya Sewa, Warga Rusunawa Muara Baru Mengaku Dipersulit Urus Administrasi Akte Kelahiran

Megapolitan
Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Pedagang Bawang Pasar Senen Curhat: Harga Naik, Pembeli Sepi

Megapolitan
Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke