Salin Artikel

Kamar Isolasi di Graha Wisata TMII Penuh Imbas Peningkatan Kasus Covid-19

JAKARTA, KOMPAS.com - Fasilitas isolasi mandiri di Graha Wisata Taman Mini Indonesia Indah (TMII), Jakarta Timur, sudah penuh seiring terjadinya lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota.

Hal ini dikonfirmasi oleh Kepala Unit Pelayanan Anjungan dan Graha Wisata TMII, Yayang Kustiawan, Senin (28/12/2020).

"Data update sampai siang ini ada 58 pasien yang menjalani isolasi mandiri. Sementara untuk kamar sudah terisi penuh, baik di lantai dua maupun lantai tiga sudah full," ujar Yayang, seperti dilansir Tribunjakarta.

Graha Wisata TMII menyediakan 33 kamar untuk pasien Covid-19 yang masuk kategori orang tanpa gejala (OTG). Kamar-kamar tersebut bisa diisi oleh pasien dari klaster keluarga ataupun klaster mandiri.

Bila pasien merupakan klaster keluarga, maka dalam satu kamar bisa diisi oleh dua orang pasien, kata Yayang.

"Untuk saat ini kamarnya full. Tadi ada yang keluar empat pasien, namun yang masuk hari ini mencapai 14 orang," imbuhnya.

Oleh sebab itu, pasien yang mengajukan isolasi di Graha Wisata TMII akan dialihkan ke tempat isolasi lain milik pemerintah berdasarkan hasil koordinasi dengan Dinas Kesehatan DKI Jakarta.

Fasilitas isolasi mandiri Pemprov DKI

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta bekerja sama dengan pemerintah pusat telah menyediakan sejumlah fasilitas isolasi gratis bagi pasien Covid-19 tanpa gejala ataupun bergejala ringan.

Fasilitas yang disediakan berupa flat isolasi mandiri, hotel, dan wisma.

Di antara tempat isolasi tersebut adalah flat isolasi kemayoran, Jakarta Pusat; Hotel Ibis Style di Mangga Dua, Jakarta Utara; U Stay Hotel di Mangga Besar, Jakarta Barat; dan Ibis Senen di Jakarta Pusat.

Ada pula Pusat Pengkajian dan Pengembangan Islam Jakarta (Jakarta Islamic Centre) di Jakarta Utara, Graha Wisata TMII di Jakarta Timur, dan Graha Wisata Ragunan di Kompleks GOR Jaya Raya Ragunan, Jakarta Selatan.

Memburuknya kasus Covid-19 Jakarta

Dalam 10 hari terakhir, tercatat enam kali lonjakan kasus Covid-19 di Ibu Kota dengan penambahan kasus harian melebihi angka 1.800.

Bahkan, pada 25 dan 26 Desember 2020, tercatat penambahan kasus harian melebihi angka 2.000.

Adapun lonjakan kasus harian tertinggi terjadi pada 25 Desember dengan penambahan 2.096 kasus baru.

Sementara itu, total kasus Covid-19 di Jakarta hingga Senin ini adalah 177.604.

Dari jumlah tersebut, 159.878 orang dinyatakan sembuh, sedangkan 3.226 meninggal dunia.

Kemudian, sebanyak 14.500 pasien tercatat masih dirawat atau menjalani isolasi mandiri.

Epidemiolog dari Universitas Indonesia Pandu Riono memprediksi kasus Covid-19 di Ibu Kota akan terus meningkat sampai awal tahun depan.

Menurutnya, ini disebabkan oleh peningkatan aktivitas masyarakat, mulai dari penyelenggaraan pilkada hingga pembiaran kerumunan.

Pemerintah juga terkesan membiarkan masyarakat yang bepergian pada periode Natal dan Tahun Baru ini.

"Kita harus segera menekan penularan. Kalau tidak, minggu depan, awal Januari, kita bisa dapat kado tahun baru yang dahsyat," kata Pandu kepada Kompas.com, Sabtu (26/12/2020).

(Tribun Jakarta/Nur Indah Farrah Audina)

Artikel ini telah tayang di Tribunjakarta.com dengan judul Kamar Isolasi Terisi Penuh, Rujukan Pasien Covid-19 Ke Graha Wisata TMII Dihentikan Sementara.

https://megapolitan.kompas.com/read/2020/12/28/18462741/kamar-isolasi-di-graha-wisata-tmii-penuh-imbas-peningkatan-kasus-covid-19

Terkini Lainnya

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Perampok Pecah Kaca Mobil Kuras Dompet, iPad hingga iPhone 11 Pro Max

Megapolitan
Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Maling di Sawangan Depok Angkut 2 Motor Lewati Portal Jalan

Megapolitan
Pedagang Pigura di Jakpus 'Curi Start' Jualan Foto Prabowo-Gibran

Pedagang Pigura di Jakpus "Curi Start" Jualan Foto Prabowo-Gibran

Megapolitan
Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Ketua DPRD DKI Pertanyakan Urgensi Kelurahan Dapat Anggaran 5 Persen dari APBD

Megapolitan
Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Gugatan PDI-P atas KPU ke PTUN Tak Bisa Pengaruhi Hasil Pemilu 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Sempat Mengamuk Saat Dibawa Sudinsos

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Kan Belum Dilantik

Megapolitan
Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Belum Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Bingkai: Belum Ada yang Pesan

Megapolitan
Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Gugatan PDI-P terhadap KPU di PTUN Berlanjut, Sidang Akan Digelar 2 Mei 2024

Megapolitan
ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai 'Cutter' juga Lukai Warga Rusun

ODGJ yang Serang Kakaknya di Cengkareng Pakai "Cutter" juga Lukai Warga Rusun

Megapolitan
Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Ini Tata Cara Lapor Domisili agar NIK Tidak Dinonaktifkan

Megapolitan
Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Kunjungi Posko Pengaduan Penonaktifan NIK di Petamburan, Warga: Semoga Tidak Molor

Megapolitan
Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Penyesalan Kekasih Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading, Minta Maaf Tinggalkan Korban Saat Tengah Pendarahan

Megapolitan
Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Seorang Pria Peluk Paksa Gibran yang Sedang Berkunjung di Rusun Muara Jakarta Utara

Megapolitan
Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Warga Bekasi Jadi Korban Pecah Kaca Mobil Saat Sedang Makan Soto di Kemang Pratama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke