Salin Artikel

Kasatpol PP Sebut Gelandangan di Sudirman-Thamrin Tak Menetap, Hanya Kebetulan Bertemu Risma

JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satuan Polisi Pamong Praja DKI Jakarta Arifin mengatakan gelandangan yang ditemukan Menteri Sosial Tri Rismaharini bukan merupakan gelandangan yang bermukim atau menetap di tempat tersebut.

Dia mengatakan gelandangan yang ditemukan bisa jadi hanya kebetulan sedang berada di tempat itu dan bertemu Mensos Risma.

"Itu kan orang berjalan, orang berjalan itu kan tiap hari berjalan ada mungkin yang tidak berjalan itu. Artinya bukan menetap ya, kalau menetap kan kelihatan dia tiap hari ada di situ," kata Arifin saat dihubungi melalui telepon, Selasa (5/1/2021).

Arifin mengatakan, Satpol PP tetap melakukan pengawasan di jalan-jalan protokol agar tidak ada lagi gelandangan berkeliaran di jalan protokol.

Dia akan melakukan koordinasi dengan Dinas Sosial DKI Jakarta agar gelandangan yang ditemukan bisa langsung ditangani dan diberikan pembinaan.

"Tentu kita akan lakukan pengawasan di berbagai tempat kalau untuk gelandangan pengemis nanti kita akan serahkan ke Dinsos," tutur Arifin.

Pasalnya untuk menjangkau gelandangan atau Penyandang Masalah Kesejahteraan Sosial (PMKS) merupakan ranah tugas dari Dinas Sosial DKI Jakarta.

"Tetap kita akan lakukan penjangkauan terhadap ya PMKS ataupun gelanangan yang ada di Thamrin-Sudirman, nanti saya koordinasikan dengan Dinsos," ucap Arifin.

Diketahui sebelumnya Menteri Sosial Tri Rismaharini saat menemukan sejumlah orang yang merupakan gelandangan di kawasan Jalan Sudirman-Thamrin pada Senin (4/1/2021) kemarin.

Dalam blusukan tersebut, mantan Wali Kota Surabaya itu menemukan sejumlah gelandangan yang tak memiliki rumah di Jakarta. Ia kemudian menghampiri dan mengajak para tunawisma tersebut untuk berdialog.

"Ikut saya ya Pak, nanti saya carikan Balai. Nanti ada temannya banyak, nanti masih bisa mulung. Saya bantu cari kerjaan, supaya bisa makan, supaya bisa tidur, ndak kehujanan," kata Risma mengajak salah saeorang gelandangan.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/05/16371471/kasatpol-pp-sebut-gelandangan-di-sudirman-thamrin-tak-menetap-hanya

Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke