Salin Artikel

Baru Punya Satu, DPRD Minta Pemkot Tangerang Bangun 2 RSUD Lagi

TANGERANG, KOMPAS.com - DPRD Kota Tangerang meminta Pemkot Tangerang untuk membangun dua Rumah Sakit Umum Darurat (RSUD) lagi.

"Kami sepakat untuk (meminta) dibangunkan kembali minimal dua RSUD tipe D. Masing-masing (di) wilayah timur dan barat," kata Saeroji, Ketua Komisi II DPRD Kota Tangerang ketika dikonfirmasi, Selasa (5/1/2021) siang.

Saeroji mengatakan, permintaan tersebut diajukan karena Pemerintah Kota Tangerang hanya memiliki 1 RSUD tipe D.

"Pelayanan masyarakat belum cukup sampai di puskesmas saja. Ada RS rujukan dan diarahkannya ke RSUD. Masalahnya, RSUD kita masih tipe D sampai sekarang. Fasilitas juga memang belum memadai," urainya.

"Agar tidak semua (pasien) rujukan itu langsung ke RSUD Kota Tangerang," tambahnya.

Lebih lanjut, Saeroji mengatakan, saat ini di Kota Tangerang memang memiliki banyak RS swasta.

Namun menurutnya, banyaknya RS swasta bukan wujud representasi Pemkot Tangerang di antara warganya.

"Keberpihakan APBD Kota Tangerang harus juga kepada masyarakat," papar dia.

Secara terpisah, Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah menanggapi usulan DPRD Kota Tangerang.

Arief mengaku Pemkot Tangerang saat ini tengah memelajari serta mengkaji rencana peningkatan puskesmas rawat inap menjadi RSUD.

"Di 2021, harusnya sudah ada rencananya tuh untuk upgrading-nya. Dari puskesmas rawat inap menjadi RSUD, misalnya," ujarnya, Selasa sore.

Demi terwujudnya hal tersebut, Arief melanjutkan, banyak hal yang harus disiapkan. Terutama, terkait fasilitas kesehatan serta tenaga kesehatan itu sendiri.

"Tenaga (kesehatan), peralatan instalasi oksigen Mechanic Electrical-nya, IPAL (Instalasi pengolahan air limbah) dan lainnya," tandasnya.

Sebagai informasi, Pemkot Tangerang saat ini memiliki satu RSUD berstatus tipe D. Lokasinya sendiri ada di Perumahan Modern Land, Kelapa Indah, Kota Tangerang.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/05/16573381/baru-punya-satu-dprd-minta-pemkot-tangerang-bangun-2-rsud-lagi

Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Harga Bawang Merah di Pasar Senen Blok III Naik Dua Kali Lipat Sejak Lebaran

Megapolitan
Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Dua Anggota TNI yang Tersambar Petir di Cilangkap Sedang Berteduh di Bawah Pohon

Megapolitan
Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Imam Budi Hartono dan Partai Golkar Jalin Komunikasi Intens untuk Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pembunuh Wanita 'Open BO' di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Pembunuh Wanita "Open BO" di Pulau Pari Baru 2 Bulan Indekos di Bekasi

Megapolitan
Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Dua Anggota TNI Tersambar Petir di Cilangkap, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Pasien DBD Meningkat, PMI Jakbar Minta Masyarakat Gencar Jadi Donor Darah

Megapolitan
Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Sembilan Tahun Tempati Rusunawa Muara Baru, Warga Berharap Bisa Jadi Hak Milik

Megapolitan
Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Fraksi PSI: Pembatasan Kendaraan di UU DKJ Tak Cukup untuk Atasi Kemacetan

Megapolitan
Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Polisi Pesta Narkoba di Depok, Pengamat: Harus Dipecat Tidak Hormat

Megapolitan
Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Belajar dari Kasus Tiktoker Galihloss: Buatlah Konten Berdasarkan Aturan dan Etika

Megapolitan
Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Cari Calon Wakil Wali Kota, Imam Budi Hartono Sebut Sudah Kantongi 6 Nama

Megapolitan
Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Sepakat Koalisi di Pilkada Bogor, Gerindra-PKB Siap Kawal Program Prabowo-Gibran

Megapolitan
Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Foto Presiden-Wapres Prabowo-Gibran Mulai Dijual, Harganya Rp 250.000

Megapolitan
Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal 'Fogging' buat Atasi DBD di Jakarta

Pemprov DKI Diingatkan Jangan Asal "Fogging" buat Atasi DBD di Jakarta

Megapolitan
April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke