Warga tersebut terlihat menggantung dan dipegangi oleh sejumlah orang di JPO Halte Gelanggang Remaja.
Terdengar pula teriakan histeris meminta tolong di dalam video tersebut.
Saat dikonfirmasi, Direktur Keuangan PT Transjakarta Welfizon Yuza mengatakan, aksi percobaan bunuh diri tersebut terjadi sekitar pukul 10.30 WIB.
Welfizon menambahkan, petugas Transjakarta bernama Lutfi dan Fina dibantu oleh sopir ojek online kemudian menyelamatkan warga tersebut.
“Sekali lagi, kami sangat bangga memiliki petugas-petugas yang sigap dan memiliki jiwa kepedulian yang kuat antarsesama seperti Lutfi dan Fina,” ujar Welfizon dalam keterangan resmi, Kamis sore.
Petugas layanan halte (PLH) bernama Kurniatul mulanya melihat seorang wanita akan melompat dari atas JPO.
Welfizon menyebutkan, Kurniatul kemudian segera melaporkan hal tersebut kepada Lutfi dan Fina yang saat itu bertugas di sekitar lokasi kejadian.
“Petugas kami dibantu sopir ojek online lantas saling membantu untuk mengangkat wanita tersebut kembali ke atas. Dan alhamdulillah bisa terselamatkan. Terima kasih atas pertolongan ini,” ucap Welfizon.
Setelah berhasil diselamatkan, petugas segera menenangkan pelaku dengan memberikan air minum serta membujuk wanita inisial NS itu agar tidak melakukan hal tersebut lagi.
Setelah ditanyakan motif percobaan bunuh diri, NS mengaku tengah hamil lima bulan, tetapi ditinggalkan oleh sang kekasih.
Saat ini NS sudah diserahkan ke pihak Dinas Sosial (Dinsos) untuk ditindaklanjuti.
Kontak bantuan
Bunuh diri bisa terjadi saat seseorang mengalami depresi dan tak ada orang yang membantu.
Jika Anda memiliki permasalahan yang sama, jangan menyerah dan memutuskan mengakhiri hidup. Anda tidak sendiri.
Layanan konseling bisa menjadi pilihan Anda untuk meringankan keresahan yang ada.
Untuk mendapatkan layanan kesehatan jiwa atau untuk mendapatkan berbagai alternatif layanan konseling, Anda bisa simak informasi di situs web Into the Light Indonesia di bawah ini:
https://www.intothelightid.org/tentang-bunuh-diri/hotline-dan-konseling/
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/01/28/19172211/ditinggal-kekasih-perempuan-hamil-5-bulan-nekat-lompat-dari-jpo-gor