Salin Artikel

Dibangun di Bibir Kali, Rumah Kontrakan di Cilodong Depok Sudah 2 Kali Longsor

Ketua RT setempat, Tuin, mengungkapkan, sedikitnya sudah tiga kali insiden longsor terjadi di titik yang sama.

"Ini longsor ketiga. Pertama longsor saat belum dibangun (rumah kontrakan), masih pohon-pohon bambu. Ini ketiga," ujar Tuin saat dihubungi Kompas.com, Rabu (10/2/2021).

Meski demikian, dia mengaku tak ingat persis waktu longsor perdana itu terjadi.

"Pokoknya pertama longsor (saat) menggali pondasi kali saja," kata Tuin.

Lokasi longsor itu memang berada tepat di dinding Kali Cijantung.

Rumah kontrakan delapan pintu yang terdampak longsor kemarin berdiri tepat di bibir kali yang langsung berbatasan dengan turap beton.

Tuin melanjutkan, insdien longsor kedua terjadi saat rumah kontrakan itu sudah dibangun di titik yang sama dengan saat ini.

Ia juga mengaku tak mengingat secara persis waktu longsor kedua terjadi, tetapi sepanjang ingatannya, kira-kira berkisar 3-4 tahun sebelum insiden longsor baru-baru ini.

"Yang kedua sudah jadi kontrakan. Selang beberapa tahun ini baru kejadian lagi. Lupa ya, sekitar 3-4 tahunan," kata Tuin.

Ditanya lebih jauh soal legalitas rumah kontrakan tersebut, ia mengaku tak bisa memastikan.

Akibat insiden ini, tidak ada korban jiwa, tetapi 20 penghuni rumah kontrakan itu mesti mengungsi, satu unit sepeda motor dan satu unit mobil rusak tertimpa longsoran.

"Longsor yang terjadi menutupi saluran air dan membuat air meluap di dalam kompleks," kata Kepala Bidang Penanggulangan Bencana Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan Kota Depok, Denny Romulo, kepada Kompas.com, Rabu.

Insiden tanah longsor ini merupakan kali ketiga yang terjadi secara berturut-turut dalam tiga hari belakangan, sekaligus yang dampaknya paling parah.

Sebelumnya, pada Minggu (7/2/2021), insiden longsor terjadi di Kompleks Permata Puri Cimanggis, tepatnya di tepi jalan yang berbatasan langsung dengan dinding parit.

Pohon di dinding parit tumbang menyebabkan longsor.

Padahal, parit yang tersumbat akibat longsoran itu merupakan hilir dari parit-parit di enam RW lain di sekitarnya.

Lalu, pada Selasa (8/2/2021), longsor kembali terjadi, kali ini di Perumahan Gema Pesona, Sukmajaya, merobohkan dinding pembatas antara perumahan yang berbeda ketinggian.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/10/12553131/dibangun-di-bibir-kali-rumah-kontrakan-di-cilodong-depok-sudah-2-kali

Terkini Lainnya

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Ada Demo di Patung Kuda, Arus Lalin Menuju Harmoni via Jalan Medan Merdeka Barat Dialihkan

Megapolitan
Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran 'Saudara Frame'

Ini Daftar Identitas Korban Kebakaran "Saudara Frame"

Megapolitan
Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Acungi Jempol Perekam Sopir Fortuner Arogan yang Mengaku TNI, Pakar: Penyintas yang Berani Melawan Inferioritas

Megapolitan
Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Fraksi PKS DKI Nilai Penonaktifan NIK Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Tak Adil

Megapolitan
Identitas 7 Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Belum Diketahui

Identitas 7 Korban Kebakaran "Saudara Frame" Belum Diketahui

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Telan Anggaran Rp 22 Miliar, untuk Interior hingga Kebutuhan Protokoler

Megapolitan
144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

144 Kebakaran Terjadi di Jakarta Selama Ramadhan 2024, Paling Banyak karena Korsleting

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen

Megapolitan
Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Kawal Aksi di Sekitar Gedung MK, 2.713 Aparat Gabungan Dikerahkan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Sudah Hilang sejak 9 April 2024

Megapolitan
Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran 'Saudara Frame', Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Perempuan Menangis Histeris di Lokasi Kebakaran "Saudara Frame", Mengaku Ibu dari Korban Tewas

Megapolitan
Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Melonjak, Jumlah Pasien DBD di Jakbar Tembus 1.124 pada April 2024

Megapolitan
JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

JPO Cilincing yang Hancur Ditabrak Kontainer Diperbaiki, Biaya Ditanggung Perusahaan Truk

Megapolitan
Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Polisi Usut Penyebab Remaja di Cengkareng Gantung Diri

Megapolitan
Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Dari 7 Jenazah Korban Kebakaran Mampang, 2 di Antaranya Anak Laki-laki

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke