Pantauan Kompas.com, Anies datang sekitar pukul 14.15 WIB. Anies berjalan menyusuri trotoar di sisi Pop Hotel lalu berhenti di Kali Krukut.
Ia sempat melihat aliran Kali Krukut bersama Sekretaris Daerah Provinsi DKI Jakarta Marullah Matali dan Sekretaris Pemerintah Kota Jakarta Selatan Munjirin.
Anies kemudian menyeberang ke restoran Table Talk. Ia pun menyapa warga yang tengah membersihkan restoran Table Talk.
“Pak minta air Pak, enggak ada air. Pak, tolong pak,” ujar warga kepada Anies.
“Air PAM yang mati?” jawab Anies.
“Iya Pak. Jadi enggak bisa bersih-bersih,” kata warga.
“Ya, nanti dibilangin. Nanti dipanggil PAM nya ya. Semoga cepat tuntas,” ujar Anies.
Anies kemudian bertanya terkait adanya kursi-kursi di luar restoran dan kapan mulai membersihkan. Warga menjawab, mulai membersihkannya dari pagi.
Kemudian, Anies sempat berbincang dengan pihak Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Selatan yang tengah bertugas menyemprot lumpur.
Anies kemudian berbincang dengan Marullah dan Matali terkait penanganan banjir di Kemang.
Banjir di Jalan Kemang Raya, Jakarta Selatan menggenangi kawasan tersebut sejak Sabtu dini hari.
Puluhan bangunan mulai di ruas jalan tersebut mulai dari kantor bank, minimarket, apartemen, hotel, dan restoran sempat terendam.
Kini, banjir di Kemang mulai surut. Banjir berasal dari luapan Kali Krukut dan saluran yang tak bisa menampung air.
Petugas masih berupaya membersihkan sisa-sisa lumpur dan sampah pasca-banjir di Kemang.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/21/16381931/anies-tinjau-banjir-di-kemang-warga-pak-tolong-enggak-ada-air
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan