Pelaksana Tugas (Plt) Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan, Deden Deni menjelaskan, pihaknya masih terus melakukan persiapan yang dibutuhkan untuk bisa memulai vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Salah satu persiapan adalah mendata jumlah peserta mulai dari petugas pelayanan publik, aparat penegak hukum, dan unsur-unsur lain yang menjadi target.
"Sasarannya antara lain ASN (aparatur sipil negara), TNI-Polri, ada tokoh masyarakat, tokoh agama, dan pedagang," kata Deden saat meninjau Gudang Farmasi Dinas Kesehatan Tangerang Selatan, Rabu (24/2/2021).
Menurut Deden, warga lanjut usia (lansia), guru, pelaku pariwisata dan perhubungan juga menjadi prioritas peserta vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Namun, belum diketahui berapa jumlah keseluruhan peserta vaksinasi Covid-19 tahap kedua di Tangsel.
Pemerintah kota masih sibuk dengan pendataan para peserta yang menjadi target yang jumlahnya jauh lebih banyak dari vaksinasi tahap pertama.
Belum pastikan waktu dan tempat vaksinasi
Deden menjelaskan, sampai saat ini pihaknya masih menunggu arahan dari Pemerintah Provinsi Banten soal pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua.
"Kami masih menunggu jadwal, lokasi juga. Masih koordinasi kapan dan di mana pelaksanaannya," kata Deden.
Menurut Deden, pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua kemungkinan tidak akan jauh berbeda dengan tahap pertama.
Proses pendaftaran akan dilakukan melalui layanan SMS blast seperti tenaga kesehatan. Hanya saja, peserta tahap kedua tidak bisa menentukan sendiri lokasi dan waktu vaksinasi.
"Kayak tenaga kesehatan juga sepertinya, masih menggunakan SMS pendaftarannya, cuma lebih cepat tahap kedua, karena waktunya ditentukan," ungkapnya.
Deden menyebutkan vaksin Covid-19 Sinovac untuk vaksinasi tahap kedua sudah tersedia dan siap untuk digunakan.
50.310 dosis vaksin tersedia
Deden menjelaskan, sebanyak 50.310 dosis vaksin Covid-19 sudah tiba di Tangerang Selatan pada Selasa lalu. Vaksin buatan Sinovac Biotech itu disimpan dalam ruangan khusus di Gudang Farmasi milik Dinas Kesehatan Kota Tangerang Selatan.
"Kurang lebih 50.310 dosis vaksin untuk tahap kedua ini," ujar Deden.
Jumlah vaksin Covid-19 yang dalam vaksinasi tahap kedua ini terbatas. Untuk itu, pihaknya bersama dinas terkait harus berkoordinasi untuk menentukan skala prioritas penerima vaksin karena keterbatasan quota.
"Jadi saat ini kami ada skala prioritasnya, yang mana-mana saja yang didahulukan, karena jumlah (vaksin) yang terbatas," kata Deden
Vaksinasi tenaga kesehatan belum selesai
Sementara itu, vaksinasi Covid-19 tahap pertama di Tangsel yang menyasar tenaga kesehatan sampai saat ini belum rampung. Sampai Senin lalu, setidaknya ada 2.753 orang yang belum disuntik vaksin dosis kedua.
Wakil Wali Kota Tangerang Selatan Benyamin Davnie menjelaskan, sedikitnya 6.783 tenaga kesehatan yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis kedua hingga Senin lalu.
Sementara penyuntikan vaksin Covid-19 dosis pertama telah selesai dilakukan kepada 9.536 tenaga kesehatan. Melampaui target yang ditentukan, yakni 8.901 orang.
"Sudah divaksin 6.783 orang atau 76,2 persen. Kalau tahap pertama dosis pertama itu 107 persen," ujar Benyamin, Selasa.
Dengan begitu, masih tersisa 2.753 orang yang belum disuntik vaksin dosis kedua dari total 9.536 tenaga kesehatan yang sudah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama.
Menurut Benyamin, pihaknya masih terus melanjutkan vaksinasi Covid-19 kepada seluruh tenaga kesehatan di wilayah Tangerang Selatan, yang dilakukan 36 fasilitas kesehatan.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/02/25/08414511/menanti-pelaksanaan-vaksinasi-covid-19-tahap-kedua-di-tangsel