Salin Artikel

UI Lakukan Vaksinasi Covid-19 bagi 5.400 Dosen Tetap dan Tidak Tetap

DEPOK, KOMPAS.com - Sebanyak 5.400 dosen tetap dan tidak tetap Universitas Indonesia (UI) divaksinasi Covid-19.

Vaksinasi dosis pertama dilakukan secara bertahap selama sepekan ini, terhitung sejak Senin (15/3/2021) hingga Sabtu (20/3/2021) di RS UI, Depok, Jawa Barat.

"Pada Senin tercatat 345 dosen yang melakukan vaksinasi, berasal Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Ilmu Budaya (FIB), dan 51 dosen dari Program Pendidikan Vokasi," kata Kepala Biro Humas dan Keterbukaan Informasi Publik UI Amelita Lusia dalam keterangan tertulis, Selasa (16/3/2021) malam.

"Pelaksanaan vaksinasi berjalan lancar dengan tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat,” ia menambahkan.

Sebagaimana prosedur pra-vaksinasi Covid-19 pada umumnya, para dosen juga harus mengisi data diri, setelah sebelumnya diberi jadwal vaksinasi oleh Direktorat Sumber Daya Manusia (SDM) UI.

"Semua peserta wajib mengisi tautan dari Dinas Kesehatan Kota Depok," kata Amelita.

Kemudian, pada hari pelaksanaan, peserta melakukan registrasi ulang di RSUI dan selanjutnya melaksanakan screening kondisi kesehatan.

Setelah vaksinasi dilakukan, para dosen akan mendapatkan tanda bukti sudah menerima vaksin pertama dan akan kembali pada jadwal yang ditentukan untuk mendapatkan vaksin kedua.

"Tidak hanya bagi para dosen UI, RSUI juga melakukan pelayanan vaksinasi bagi para dosen Politeknik Negeri Jakarta (PNJ) dan para lansia di Kecamatan Pancoran Mas," tutup Amelita.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/03/17/06585641/ui-lakukan-vaksinasi-covid-19-bagi-5400-dosen-tetap-dan-tidak-tetap

Terkini Lainnya

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Baru Beraksi 2 Bulan, Maling di Tambora Curi 37 Motor

Megapolitan
'Otak' Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

"Otak" Sindikat Maling Motor di Tambora Ternyata Residivis

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Perempuan yang Ditemukan di Pulau Pari Dicekik dan Dijerat Tali Sepatu hingga Tewas oleh Pelaku

Megapolitan
PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

PDI-P Mulai Jaring Nama Cagub DKI, Ada Ahok, Basuki Hadimuljono hingga Andika Perkasa

Megapolitan
KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

KTP 8,3 Juta Warga Jakarta Bakal Diganti Bertahap Saat Status DKJ Berlaku

Megapolitan
Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Jasad Perempuan Dalam Koper di Bekasi Alami Luka di Kepala, Hidung dan Bibir

Megapolitan
Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Dukcapil DKI: Penonaktifan NIK Warga Jakarta Bisa Tekan Angka Golput di Pilkada

Megapolitan
Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Polisi: Mayat Dalam Koper di Cikarang Bekasi Seorang Perempuan Paruh Baya Asal Bandung

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke