JAKARTA, KOMPAS.com - Video paduan suara yang digelar di dalam Masjid Istiqlal dan diunggah oleh akun Instagram Pemprov DKI Jakarta dan Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria mendapat sorotan dari warganet.
Beberapa di antara mereka menganggap paduan suara di dalam masjid sebagai sesuatu yang kurang pantas. Oleh karenanya, Riza meminta maaf dan menghapus video tersebut dari akun media sosialnya.
"Pada kesempatan ini, izinkan kami atas nama Pemprov DKI Jakarta memohon maaf sebesar-besarnya kepada seluruh warga, khususnya umat Islam yang merasa tidak nyaman dengan keberadaan video lagu Lebaran dan lagu Asmaul Husna di luar dan di dalam Masjid Istiqlal," kata Riza dalam keterangan video, Selasa (18/5/2021).
Permintaan maaf dari JYC
Sementara itu, Jakarta Youth Choir (JYC) yang menggelar paduan suara tersebut juga menyampaikan permintaan maafnya secara terpisah melalui akun Instagram @jktyouthchoir.
Salah seorang perwakilan dari JYC mengaku memproduksi karya tersebut semata-mata dengan niat baik untuk ikut memeriahkan hari Raya Idul Fitri.
"Tapi kami mengakui memiliki pengetahuan yang kurang perihal hal ini sehingga menimbulkan ketidaknyamanan di masyarakat, terutama umat Islam," ujarnya.
"Karena itu kami meminta maaf yang sebesar-besarnya kepada seluruh umat Islam, kepada pengurus Masjid Istiqlal, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Peristiwa ini memberi pelajaran pada kami untuk tidak mengulangi hal serupa di kemudian hari".
Klarifikasi JYC
Menurut JYC, video paduan suara yang bertemakan Asmaul Husna tersebut direkam di Masjid Istiqlal menjelang Lebaran.
Pada saat merekam gambar, tidak ada suara nyanyian atau iringan musik yang dilakukan di dalam masjid.
Perekaman suara nyanyian dan iringan musik sudah dilakukan sebelumnya di dalam studio.
JYC sendiri adalah kelompok paduan suara binaan Dinas Pemuda dan Olahraga Pemprov DKI Jakarta.
Grup ini disebut telah menorehkan prestasi baik di dalam maupun di luar negeri.
JYC juga pernah berkolaborasi dengan Jakarta Experience Board (JXB), yakni perusahaan BUMD DKI Jakarta yang berfokus pada promosi pariwisata Ibu Kota.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/18/15343361/mengaku-kurang-pengetahuan-jyc-yang-gelar-paduan-suara-di-masjid-istiqlal