Salin Artikel

[POPULER JABODETABEK] Warga Keluhkan Toa Masjid Minta Maaf | Klaster Libur Lebaran di Jakarta

JAKARTA, KOMPAS.com - Permintaan maaf dari seorang warga yang keluhkan toa masjid menjadi berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com, Jumat (21/5/2021).

Selain itu, munculnya klaster libur Lebaran juga menarik minat pembaca kemarin.

Berikut 5 berita terpopuler di Megapolitan Kompas.com sepanjang kemarin.

1. Warga yang Keluhkan Toa Masjid Minta Maaf

Seorang pria berinisial MR (43), warga di perumahan Il Lago, Curug Sangareng, Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang meminta maaf setelah mengeluh suara toa masjid.

Permintaan maaf itu disampaikan MR setelah dimediasi dengan pengurus Masjid Jami Al-fudhola oleh kepolisian dan pihak Kecamatan Kelapa Dua, Kamis (20/5/2021).

MR dan pengurus masjid telah sepakat berdamai dan menyelesaikan persoalan toa masjid tersebut secara kekeluargaan.

Berita selengkapnya di sini.

2. Tawa John Kei Usai Divonis 15 Tahun Penjara

Majelis Hakim Pengadilan Negeri Jakarta Barat memvonis kurungan penjara selama 15 tahun kepada John Refra alias John Kei.

John Kei dinilai terbukti melanggar Pasal 340 KUHP tentang Pembunuhan Berencana terhadap Yustus Corwing alias Erwin dan Pasal 170 KUHP tentang Tindak Pidana Pengeroyokan ke rumah kerabatnya, Nus Kei.

Mendengar vonis itu, John Kei lantas tertawa.

Berita selengkapnya di sini.

3. Munculnya Klaster Libur Lebaran di Jakarta

Sejumlah warga di DKI Jakarta dan sekitarnya terpapar Covid-19 setelah mengadakan silaturahmi ataupun mudik pada Lebaran 2021.

Klaster libur Lebaran ini belakangan merebak di sejumlah daerah di DKI Jakarta dan sekitarnya.

Sebagai contoh, 80 warga dalam 1 rukun tetangga (RT) di Kelurahan Cilangkap, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur terpapar Covid-19.

Klaster Lebaran itu selengkapnya di sini.

4. Kisah Viral Warga Dilarang Foto Pakai Kamera DSLR di GBK

Seorang warga mengaku ditegur satpam karena memotret dengan kamera DSLR di kawasan Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta.

Menurut warga tersebut, satpam menjelaskan bahwa penggunaan kamera DSLR dilarang karena hasil foto dikhawatirkan akan digunakan untuk kepentingan komersial.

Pengakuannya itu kemudian menjadi viral di media sosial, termasuk dipertanyakan fotografer senior Arbain Rambey lewat akun Twitternya @arbainrambey.

Cerita selengkapnya di sini.

5. Pemprov DKI Dikritik usai Munculnya Klaster Lebaran di Cilangkap

Klaster Lebaran di Cilangkap usai silaturahmi itu menuai kritik dari Sekretaris Komisi E DPRD DKI Jakarta Johnny Simanjuntak.

Johnny menyalahkan Pemerintah Provinsi DKI yang teledor dalam mencegah penyebaran Covid-19.

"Saya melihat di sini apabila muncul seperti itu, itu adalah keteledoran Pemerintah Pemprov DKI Jakarta," ujar Johnny saat dihubungi melalui telepon, Jumat.

Pernyataan Johnny selengkapnya di sini.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/22/07000161/populer-jabodetabek-warga-keluhkan-toa-masjid-minta-maaf-klaster-libur

Terkini Lainnya

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Dua Begal Motor di Bekasi Terancam Pidana 9 Tahun Penjara

Megapolitan
Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Pakai Pelat Palsu TNI, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Terancam 6 Tahun Penjara

Megapolitan
Cerita Warga 'Numpang' KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Cerita Warga "Numpang" KTP DKI, Bandingkan Layanan Kesehatan di Jakarta dan Pinggiran Ibu Kota

Megapolitan
Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Gerindra Jaring Sosok Calon Wali Kota Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Jadi Pendaftar Pertama

Megapolitan
Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Heru Budi: Normalisasi Ciliwung Masuk Tahap Pembayaran Pembebasan Lahan

Megapolitan
Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Pengemudi Fortuner Arogan Pakai Pelat Palsu TNI untuk Hindari Ganjil Genap di Tol

Megapolitan
Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Dua Kecamatan di Jaksel Nol Kasus DBD, Dinkes: Berkat PSN dan Pengasapan

Megapolitan
Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Gerindra Buka Pendaftaran Bakal Calon Wali Kota Bogor Tanpa Syarat Khusus

Megapolitan
Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Kronologi Remaja Dianiaya Mantan Sang Pacar hingga Luka-luka di Koja

Megapolitan
Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Jadi Tukang Ojek Sampan di Pelabuhan Sunda Kelapa, Bakar Bisa Bikin Rumah dan Biayai Sekolah Anak hingga Sarjana

Megapolitan
Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Naik, Pedagang: Mungkin Belum Masa Panen

Megapolitan
Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Polisi Tangkap Pembegal Motor Warga yang Sedang Cari Makan Sahur di Bekasi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke