Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Sambodo Purnomo Yogo menjelaskan, awalnya SP dan HW melakukan perjalanan dari Subang menuju Jakarta melintasi KM 34 B Tol Jakarta-Cikampek pada Minggu (23/5/2021) sekitar pukul 16.30 WIB.
"Saat melintasi pos terpadu KM 34 B terkena random tes antigen dengan hasil terindikasi positif Covid-19," kata Sambodo di Jakarta, Senin (24/5/2021), dikutip Antara.
Sambodo mengungkapkan, pasangan suami istri itu melarikan diri dengan menumpang mobil Avanza berwarna putih saat akan dievakuasi tenaga ahli kesehatan ke ruang isolasi sementara.
"Personel Satpamwal diperintahkan untuk menelusuri mobil tersebut namun keberadaannya tidak diketahui," ujar Sambodo.
Selanjutnya, petugas menelusuri data kendaraan yang digunakan pasangan suami istri itu.
Pemiliknya diketahui adalah HW, beralamat di Makasar, Jakarta Timur.
Pihak Ditlantas Polda Metro Jaya meminta bantuan Polsek dan Satgas Penanganan Covid-19 Makasar untuk mendatangi kediaman SP dan HW.
Namun, keduanya sudah tidak tinggal di alamat tersebut sejak lima tahun lalu.
Petugas menyelidiki keberadaan SP dan HW kemudian diketahui mereka tinggal di rumah kos di kawasan Bambu Apus, Jakarta Timur.
Tim yang dipimpin Kasubdit Bin Gakkum Ditlantas Polda Metro Jaya AKBP Fahri Siregar dan Satgas Penanganan Covid-19 Makasar lalu mendatangi rumah kos SP di Bambu Apus, tetapi keduanya sudah meninggalkan rumah kos pada pukul 19.00 WIB.
Hasil penyelidikan lanjutan, Sambodo menuturkan, SP dan HW menuju kediamannya di Subang.
Petugas Ditlantas Polda Metro Jaya meminta bantuan Polres Subang untuk menelusuri keberadaan SP dan HW.
Hasilnya, petugas Polres dan Satgas Penanganan Covid-19 Subang mendatangi kediaman SP dan memeriksa tes usap antigen terhadap keduanya pada Senin siang.
"Satgas Penanganan Covid-19 Subang membawa keduanya ke lokasi isolasi di Kantor Desa Ciasem Tengah, Subang," ujar Sambodo.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/05/25/05070011/reaktif-covid-19-setelah-tes-antigen-di-pos-penyekatan-menuju-jakarta
Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan