Hal ini dikonfirmasi oleh Kapolsek Kebon Kompol Robinson Manurung.
"Dua klaster mudik, dua lagi klaster perkantoran," kata Manurung saat dikonfirmasi Jumat (4/6/2021).
Satu klaster mudik dan satu klaster perkantoran ditemukan di Kelurahan Kedoya Selatan.
Sementara, satu klaster mudik dan satu klaster perkantoran lainnya ditemukan di Kelurahan Sukabumi Utara.
Manurung berujar, terdapat empat orang yang positif Covid-19 dalam klaster mudik di Sukabumi Utara.
"Awalnya, mantunya mudik ke Subang, lalu dia kembali ke pulang ke sini positif Covid-19 lalu nyebar ke sekeluarga," kata Manurung.
Sementara, klaster Covid-19 di Kedoya Selatan terjadi usai satu keluarga yang beranggotakan tiga orang pulang kampung bersama-sama ke Kebumen.
"Itu satu keluarga, satu keluarga ke kampung ke Kebumen sama-sama," kata Manurung.
Manurung menyatakan, jumlah warga yang terpapar Covid-19 di Kebon Jeruk per Jumat adalah 80 orang.
"Kemarin 118 lalu sekarang tinggal 80," ujar Manurung.
Dijelaskan Manurung, seluruh warga Kebon Jeruk yang terkonfirmasi Covid-19 menjalani isolasi mandiri di rumahnya masing-masing.
Pihaknya telah membagikan suplemen dan vitamin kepada seluruh warga yang terpapar.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/04/19205521/dua-klaster-mudik-ditemukan-di-kebon-jeruk-begini-awal-penyebaran-covid