"Dia bergejala, lalu melakukan tes swab PCR secara mandiri," kata Heru, Jumat (11/6/2021).
Hasilnya positif Covid-19. Pihak RT bergerak cepat dengan menghubungi puskesmas untuk dilakukan tes swab PCR massal bagi warga RT 007 RW 005 pada Senin lalu.
Sebanyak 22 warga dikonfirmasi positif Covid-19. Penerapan micro lockdown kemudian diberlakukan di RT tersebut mulai Rabu lalu.
"Berasal dari klaster keluarga ya, keluarga besar," kata Heru.
Dari 22 warga tersebut, 17 di antaranya dirawat di Wisma Atlet, sedangkan sisanya isolasi mandiri di rumah.
Heru mengatakan, tracing atau penelusuran telah dilakukan di RT 007 RW 005 Utan Kayu Selatan.
"Tracing dan vaksinasi sudah dilakukan semua. Kurang lebih ada 100 orang dites swab PCR massal," kata Heru.
Heru menambahkan, pemberlakuan micro lockdown di RT 007 RW 005 selama 10 hari ke depan dan kemudian akan dievaluasi.
"Bantuan logistik dari Sudin Sosial (Jakarta Timur) dan swadaya juga terus dilaksanakan," ujar Heru.
Perkembangan kasus Covid-19 di Jakarta
Sementara itu, kasus Covid-19 di Jakarta kembali meledak, terlihat dari lonjakan kasus baru yang terjadi pada Kamis kemarin sebanyak 2.069 kasus.
Kepala Bidang Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan DKI Jakarta Dwi Oktavia mengatakan, temuan kasus baru ini tersebar merata di seluruh DKI Jakarta.
"Jika dilihat penambahan kasusnya merata, terjadi di 43 kecamatan di DKI Jakarta, kecuali Kepulauan Seribu Utara," kata Dwi dalam keterangan tertulis, Kamis.
Dia mengatakan, ada lima kecamatan yang menyumbang penambahan kasus terbanyak, yaitu Cengkareng dengan 109 kasus, Cipayung 80 kasus, Jagakarsa 80 kasus, Duren Sawit 71 kasus, dan Kebon Jeruk 68 kasus.
Temuan kasus didominasi dari hasil tracing wilayah RT yang menerapkan micro lockdown. Setidaknya ada 1.070 kasus baru Covid-19 atau 51 persen dari temuan berasal dari RT yang menerapkan micro lockdown.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/11/14060771/22-kasus-covid-19-di-satu-rt-di-utan-kayu-selatan-dari-klaster-keluarga