Salin Artikel

Tembok Madrasah Ibtidaiyah Negeri 6 Jagakarsa Kembali Roboh, Banjir Genangi Rumah Warga

JAKARTA, KOMPAS.com - Tembok bagunan Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 6 Jagakarsa, Jakarta Selatan, kembali roboh, Senin (21/6/2021) sore. Tembo yang roboh itu berbatasan dengan salusan air. Dampak tempk roboh itu, sejumlah rumah warga di RW 02, Jagakarsa, dilanda banjir.

"Tembok roboh sekitar jam 15.00 WIB, pas hujan," kata Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kelurahan Jagakarsa, Gortap pada Senin sore.

Menurut Gortap, tembok MIN 6 kali ini roboh ke arah bagian dalam sekolah. Dampaknya, banjir setinggi lebih dari 60 cm terjadi.

"Tembok yang roboh itu jebol sedikit yang berbatasan dengan saluran air. Genangannya sepinggang orang dewasa," ujar Gortap.

Ia menambahkan, saat ini aliran air di saluran yang berdekatan dengan MIN 6 mengalir cukup deras. .

"Sementara ini bisa mengalir, karena hujan tidak deras warga belum diarahkan pindah," lanjut Gortap.

Pada Sabtu pekan lalu, tembok bagunan MIN 6 juga roboh. Dampaknya, sejumlah rumah warga di RW 02, terendam banjir setinggi sekitar 50 sentimeter.

“Empat tahun di sini banjir enggak pernah masuk ke rumah. Baru kali ini masuk ke rumah gara-gara tembok madrasah jebol,” kata warga RT 09 RW 02 Jagakarsa, Neni (60), Sabtu pagi.

Saat itu, tembok MIN 6 roboh akibat tak kuat menahan tekanan air.

Petugas Satuan Pelaksana Sumber Daya Air Jagakarsa, Yogi mengatakan, tembok MIN 6 yang roboh kurang lebih 30 meter.

Pada Sabtu lalu itu, tembok MIN 6 yang roboh menutupi jalan di Gang Lenggong. Gang Lenggong lebarnya sekitar satu meter.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/06/21/18505341/tembok-madrasah-ibtidaiyah-negeri-6-jagakarsa-kembali-roboh-banjir

Terkini Lainnya

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Komisi B DPRD DKI Minta Pemprov DKI Tak Asal Batasi Kendaraan, Transportasi Publik Harus Membaik

Megapolitan
Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Politisi PAN dan Golkar Bogor Bertemu, Persiapkan Koalisi untuk Pilkada 2024

Megapolitan
Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Nasib Tiktoker Galihloss Pelesetkan Kalimat Taawuz Berujung Terseret Kasus Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke