Salin Artikel

Rachmawati Soekarnoputri Meninggal karena Covid-19, Polisi Siapkan Mekanisme Pengamanan dan Takziah

JAKARTA, KOMPAS.com - Polisi menyiapkan pengamanan dan mekanisme takziah bagi keluarga atau kerabat yang hendak datang ke kediaman almarhumah Rachmawati Soekarnoputri di Jalan Jati Padang, Pasar Minggu, Jakarta Selatan.

Sebagai informasi, putri Presiden Pertama RI Soekarno itu dikabarkan meninggal dunia setelah mendapatkan perawatan akibat terpapar Covid-19.

"Iya pada prinsipnya kita sudah menyiapkan personel di sana (rumah duka). Iya kita siapkan (mekanisme takziah)," ujar Kapolsek Pasar Minggu, Kompol Bambang Handoko saat dihubungi, Sabtu (3/7/2021).

Namun, Bambang tak menjelaskan secara merinci mengenai mekanime pengamanan dan takziah yang telah disiapkan.

Hal itu karena belum adanya kepastian mengenai lokasi penyemayaman janazah Rachmawati.

"Kebetulan dari anggota yang sudah ditempatkan di sana mendapatakan informasi kalau belum tentu (jenazah) akan di bawa ke sana," kata Bambang.

Ketua Harian DPP Partai Gerindra Sufmi Dasco Ahmad sebelumnya membenarkan informasi bahwa Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada Sabtu (3/7/2021).

Rachmawati meninggal dunia di Rumah Sakit Pusat Angkatan Darat (RSPAD) Gatot Soebroto, Jakarta Pusat sekitar pukul 06.15 WIB.

"Iya, betul meninggal dunia," kata Dasco saat dikonfirmasi, Sabtu.

Wakil Ketua DPR itu mengungkapkan, Rachmawati meninggal dunia akibat terpapar Covid-19 setelah dirawat di rumah sakit.

"Meninggal dunia karena Covid-19," ucap Dasco.

Rachmawati Soekarnoputri meninggal dunia pada usia 70 tahun. Adik dari Ketua Umum PDI-P Megawati Soekarnoputri tersebut dikenal sebagai politisi Partai Gerindra.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/03/10024991/rachmawati-soekarnoputri-meninggal-karena-covid-19-polisi-siapkan

Terkini Lainnya

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Gandeng Swasta, Pemprov DKI Renovasi 10 Rumah Tak Layak Huni di Kamal Muara

Megapolitan
Singgung 'Legal Standing' MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Singgung "Legal Standing" MAKI, Polda Metro Jaya Sebut SKT sebagai LSM Sudah Tak Berlaku

Megapolitan
Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Penyidikan Aiman Witjaksono Dihentikan, Polisi: Gugur karena Tak Berkekuatan Hukum

Megapolitan
Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Belum Tahan Firli Bahuri, Kapolda Metro Terapkan Prinsip Kehati-hatian

Megapolitan
Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Dishub DKI Jaga Trotoar di Jakpus yang Dimanfaatkan Sekelompok Orang Tarik Bayaran Pengendara Motor

Megapolitan
Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Oknum Anggota TNI Pengeroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus Bukan Personel Kodam Jaya

Megapolitan
Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Polisi: Sopir Truk Ugal-ugalan di GT Halim Bicara Melantur

Megapolitan
Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Kronologi 4 Warga Sipil Dianiaya Oknum TNI di Depan Mapolres Jakpus, Bermula Pemalakan Ibu Tentara

Megapolitan
Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Polisi Amankan 4 Remaja yang Bawa Senjata Tajam Sambil Bonceng 4 di Bogor

Megapolitan
Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Wacana Sekolah Gratis, Emak-emak di Pasar Minggu Khawatir KJP Dihapus

Megapolitan
Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Warga oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke