Salin Artikel

9 Juli, Asrama UI Mulai Beroperasi Jadi Tempat Isolasi OTG Covid-19

DEPOK, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Depok, Jawa Barat akan segera menambah tempat isolasi orang tanpa gejala (OTG) dan pasien Covid-19 gejala ringan pada pekan ini.

Lokasi isolasi baru yang akan dibuka yakni Asrama Mahasiswa Universitas Indonesia (UI).

"Mulai beroperasi 9 Juli 2021," ujar juru bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, melalui pesan WhatsApp pada Selasa (6/7/2021).

Dadang belum menjelaskan teknis operasional Asrama UI sebagai lokasi isolasi OTG dan pasien Covid-19 bergejala ringan.

Sebelumnya, Pemerintah Kota Depok telah menyurati Pemprov Jawa Barat untuk meminta dukungan bagi penyediaan lokasi isolasi OTG dan pasien Covid-19 gejala ringan maupun rumah sakit darurat.

Menurut rencana, ada 300 tempat tidur yang akan dialokasikan di Asrama UI.

Jumlah ini cukup signifikan apabila dibandingkan dengan 2 lokasi isolasi sejenis yang sebelumnya digunakan Pemerintah Kota Depok, yakni Pusat Studi Jepang dan Wisma Makara UI, dengan total kapasitas tak sampai 200 tempat tidur.

Kebutuhan tambahan tempat isolasi pasien Covid-19 semakin mendesak di Depok menyusul lonjakan signifikan selama sebulan terakhir.

Dalam sebulan, jumlah pasien Covid-19 di Depok sudah mencapai 10.965 orang, dua kali lipat lebih tinggi ketimbang puncak gelombang pertama pada Januari-Februari lalu dengan jumlah terbanyak 5.011 pasien.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/06/22171631/9-juli-asrama-ui-mulai-beroperasi-jadi-tempat-isolasi-otg-covid-19

Terkini Lainnya

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Alibi Pejabat Dishub DKI Pakai Mobil Dinas ke Puncak: Jenguk Teman yang Sakit

Megapolitan
Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Pejabat Dishub DKI Dicopot Usai Pakai Mobil Dinas ke Puncak dan Buang Sampah Sembarangan

Megapolitan
Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Cerita Porter Berusia 73 Tahun di Terminal Kampung Rambutan: Kadang Makan Nasi Cabai Saja...

Megapolitan
Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Heru Budi Pastikan ASN Pemprov DKI Bolos Usai Libur Lebaran Akan Disanksi Tegas

Megapolitan
Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Heru Budi: Pemprov DKI Tak Ada WFH, Kan Sudah 10 Hari Libur...

Megapolitan
Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Mulai Bekerja Usai Cuti Lebaran, ASN Pemprov DKI: Enggak Ada WFH

Megapolitan
Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi 'Online' dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Suami di Jaksel Terjerat Lingkaran Setan Judi "Online" dan Pinjol, Istri Dianiaya lalu Ditinggal Kabur

Megapolitan
Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Jalan Gatot Subroto-Pancoran Mulai Ramai Kendaraan, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

KRL Jabodetabek Gangguan di Manggarai, Rute Bogor-Jakarta Terhambat

Megapolitan
Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Menikmati Hari Libur Terakhir Lebaran di Ancol Sebelum Masuk Kerja

Megapolitan
Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Jalan Sudirman-Thamrin Mulai Ramai Kendaraan Bermotor, tapi Masih Lancar

Megapolitan
KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

KRL Jabodetabek Mulai Dipadati Penumpang, Sampai Berebut Saat Naik dan Turun

Megapolitan
Pemudik Keluhkan Sulit Cari 'Rest Area', padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Pemudik Keluhkan Sulit Cari "Rest Area", padahal Fisik Kelelahan akibat Berkendara Berjam-jam

Megapolitan
Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Cerita Pemudik Kembali ke Jakarta Saat Puncak Arus Balik: 25 Jam di Jalan Bikin Betis Pegal

Megapolitan
Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Keluhkan Oknum Porter Terminal Kampung Rambutan yang Memaksa, Pemudik: Sampai Narik Tas, Jadi Takut

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke