Berdasarkan paparan data di laman corona.jakarta.go.id, jumlah jenazah yang dimakamkan dengan prosedur Covid-19 di Ibu Kota konsisten berada di atas 250 kasus setiap harinya. Angka terendah hanya tercatat pada 11 Juli yakni 74 pemakaman.
Angka tertinggi pemakaman dengan protap Covid-19 tercatat pada 10 Juli yakni 407 pemakaman. Kemudian, disusul pada 8 Juli dengan 401 pemakaman, 4 Juli dengan 394 pemakaman, dan 3 Juli dengan 392 pemakaman.
Berikut rincian angka pemakaman dengan protap Covid-19 di Jakarta selama Juli 2021:
1 Juli: 294 pemakaman
2 Juli: 362 pemakaman
3 Juli: 392 pemakaman
4 Juli: 394 pemakaman
5 Juli: 386 pemakaman
6 Juli: 363 pemakaman
7 Juli: 343 pemakaman
8 Juli: 401 pemakaman
9 Juli: 369 pemakaman
10 Juli: 407 pemakaman
11 Juli: 74 pemakaman
12 Juli: 259 pemakaman
PPKM Darurat
Pemerintah kemudian menetapkan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) darurat seiring terjadinya tren kenaikan kasus baru dan kematian akibat Covid-19.
PPKM darurat diberlakukan di Jawa-Bali mulai 3 hingga 20 Juli 2021. Kebijakan ini diharapkan dapat menekan laju penyebaran virus corona.
Selama PPKM darurat, pemerintah mengatur pelaksanaan berbagai kegiatan dari perkantoran, perbelanjaan, sosial, peribadatan, hingga menutup sejumlah ruas jalan guna membatasi mobilitas masyarakat.
Rekor Kasus Harian
Sementara itu, Jakarta kembali mencatat rekor tertinggi penambahan kasus harian Covid-19 pada hari ke-10 PPKM darurat.
Pada Senin kemarin, tercatat penambahan kasus Covid-19 sebanyak 14.619 kasus.
Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria mengatakan, tingginya kasus harian Covid-19 di Ibu Kota disebabkan oleh tingkat tes PCR di Jakarta yang cukup tinggi.
Menurut Riza, tes PCR di Ibu Kota sudah lebih tinggi 20 kali lipat dari standar yang ditetapkan WHO.
Sebanyak 13 persen dari 14.619 kasus baru di Ibu Kota adalah anak-anak berusia di bawah usia 18 tahun. Rinciannya adalah 1.621 kasus merupakan anak usia 6-18 tahun dan 464 kasus adalah anak usia 0-5 tahun.
Kemudian, sebanyak 11.154 kasus ditemukan pada usia 19-59 tahun dan 1.380 kasus adalah usia 60 tahun ke atas.
Dengan penambahan kasus baru tersebut, angka kumulatif kasus Covid-19 di Jakarta sudah mencapai 677.061 kasus.
Tercatat penambahan pasien sembuh sebanyak 20.475 orang, sehingga pasien sembuh berada di 584.912 orang. Kasus aktif berkurang 5.923 orang, sehingga kasus aktif di Ibu Kota berada di angka 82.687.
Sedangkan angka kematian terus bertambah, pada Senin kemarin, ada 67 orang meninggal dunia akibat Covid-19 di Jakarta. Total korban meninggal di angka 9.462 kasus.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/13/19064251/selama-bulan-juli-angka-pemakaman-dengan-protap-covid-19-di-jakarta