DEPOK, KOMPAS.com - Wakil Wali Kota Depok Imam Budi Hartono berencana merilis ulang lagu ciptaannya, "Oh, Arofah" pada pekan ini.
Namun, rencana itu urung diwujudkan karena ia menerima kritik netizen dan dianggap tak bekerja mengurus Kota Depok dengan menyalurkan hobinya berkesenian.
Padahal, Imam mengaku punya pesan khusus di balik lagu "Oh, Arofah" tersebut dan rilis ulangnya yang dijadwalkan pada masa pandemi sekarang.
"Pertama, banyak warga yang sudah pergi haji kangen sama suasana hajian," kata Imam yang terakhir berangkatlah ke Tanah Suci pada 2017 lalu, kepada Kompas.com, Sabtu (17/7/2021).
"Kedua, sudah dua tahun Indonesia gagal mengirim jemaah haji karena Covid-19," lanjutnya.
Imam bercerita, sebetulnya lagu "Oh, Arofah" ia ciptakan pada 2017 silam dan pernah dinyanyikan oleh penyanyi lain setahun berselang.
Tembang itu juga sudah diunggah ke YouTube sejak lama, namun dengan produksi yang sekadarnya.
Namun, di masa pandemi ini, ia berharap lagu tersebut dapat mengobati rasa kangen terhadap Tanah Suci.
"Dan videonya juga menggambarkan tentang suasana hajian, baik di Mina, di Arafah, di Mekkah," kata politikus PKS tersebut.
Imam berpandangan, wajar bila pejabat publik seperti dirinya dihadapi dengan kritik dan pro-kontra seperti ini.
Padahal, menurutnya tak ada yang salah jika pejabat publik berkesenian. Sisi profesional dikerjakan berbarengan dengan sisi "humanis". Ia juga mengaku sudah menciptakan beberapa lagu sejak 2015.
"Teman-teman netizen salah mengartikan, sisi kreativitas diartikan negatif, padahal seharusnya tidak begitu," tandasnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/07/17/14274111/hendak-rilis-lagu-oh-arofah-saat-pandemi-wakil-wali-kota-depok-mengaku