JAKARTA, KOMPAS.com - Banjir dengan ketinggian hingga 50 sentimeter merendam permukiman warga di Kelurahan Cipinang Melayu, Kecamatan Makasar, Jakarta Timur, pada Kamis (5/8/2021).
Air berasal dari luapan saluran penghubung (PHB) Sulaiman, seperti dilansir TribunJakarta.com.
Pengendali Damkar Jakarta Timur Sektor Kecamatan Makasar, Aris Mardiyanto mengatakan banjir mulai merendam permukiman warga RW 02 dan RW 03 sekira pukul 14.00 WIB.
"Ketinggian air sempat mencapai sekitar 50 sentimeter. Setelah terima laporan warga kita langsung kerahkan tiga unit mobil pompa untuk menyedot debit air," kata Aris di lokasi.
Tiga unit mobil pompa Damkar Jakarta Timur itu dikerahkan untuk menyedot genangan di permukiman warga. Air tersebut lalu dibuang ke aliran Kalimalang.
Banjir luapan saluran PHB Sulaiman ini imbas hujan deras yang mengguyur Jakarta Timur sejak pukul 12.00 WIB pada Kamis. Selain itu, ada pula debit air kiriman dari Bogor dan Depok yang juga diguyur hujan deras Kamis siang.
"Dari Sudin Sumber Daya Air Jakarta Timur juga mengerahkan dua unit pompa portabel membantu penyedotan. Setelah satu sampai dua jam disedot, air surut hingga ketinggian sekitar 10 sentimeter," ujarnya.
Setelah air berangsur surut warga RW 02 dan RW 03 yang rumahnya terdampak banjir bergegas membersihkan timbunan lumpur dan sampah yang masuk ke rumah mereka.
"Penyedotan dilakukan sampai banjir di permukiman warga Kelurahan Cipinang Melayu sepenuhnya surut. Kita sudah beberapa kali melakukan penyedotan banjir di Cipinang Melayu ini," tuturnya.
(Penulis: Bima Putra | Editor: Erik Sinaga)
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul “Damkar Kerahkan Tiga Mobil Pompa Sedot Banjir 50 Cm di Cipinang Melayu”.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/05/18404871/banjir-50-cm-rendam-cipinang-melayu-damkar-kerahkan-tiga-mobil-pompa