Salin Artikel

Pemkot Depok Tunggu Arahan Pusat Soal Kebijakan Pengganti Penyekatan Jalan Raya

Di DKI Jakarta, sistem penyekatan kemudian diganti dengan sistem ganjil-genap di delapan  ruas jalan yang diklaim tetap mampu membatasi pergerakan warga.

Namun, kebijakan ganjil-genap ini baru diberlakukan di Ibu Kota. Kota-kota penyangga, seperti Kota Depok, masih menunggu arahan lebih lanjut soal kebijakan pengganti sistem penyekatan guna membatasi pergerakan warga.

"Ganjil-genap saat ini masih uji coba di Jakarta terkait dengan pengganti penyekatan. Kami masih menunggu surat edaran dari Menteri Perhubungan (terkait kebijakan pengganti penyekatan)," kata Kepala Dinas Perhubungan Kota Depok, Dadang Wihana, kepada wartawan Jumat (13/8/2021).

"Informasinya, dari pusat-pusat ibu kota provinsi nanti akan berkembang ke wilayah aglomerasi," tambahnya.

Dadang berujar, Kota Depok sudah mengantongi kajian pembatasan pergerakan warga. Ia mengambil contoh soal kajian kebijakan ganjil-genap pada akhir pekan yang pernah dilakukan sebelum masa pandemi Covid-19.

"Kami akan melangkah tapi melihat juga rujukan dari pemerintah pusat," sebutnya.

Data dari Bidang Lalu Lintas Dinas Perhubungan Kota Depok menunjukkan, peningkatan mobilitas warga telah terjadi sejak pemerintah mengubah status PPKM Darurat menjadi PPKM Level 4 pada 23 Juli 2021.

"Perbandingan antara PPKM Darurat dengan PPKM Level 4 terdapat kenaikan sebesar 23,95 persen," tulis data tersebut.

Lalu, dilonggarkannya sejumlah pembatasan aktivitas warga, seperti mal-mal di DKI Jakarta yang mulai dibuka terbatas sejak kemarin, ditengarai juga berpengaruh terhadap meningkatnya pergerakan warga pada pekan ini.

"Kalau lihat dari pergerakan orang, ada peningkatan saat ini meskipun tidak begitu signifikan. Mulai peningkatan ketika PPKM sekarang, karena ada aktivitas ekonomi warga yang mulai dibuka," ujar Dadang.

"Pekan ini ada peningkatan pergerakan, itu data dari ATCS kami. Di sini kami melihat dari CCTV," kata dia.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/13/16512301/pemkot-depok-tunggu-arahan-pusat-soal-kebijakan-pengganti-penyekatan

Terkini Lainnya

Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Maju-Mundur Pedagang Jual Foto Prabowo-Gibran: Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Kekecewaan Pedagang yang Terpaksa Buang Puluhan Ton Pepaya di Pasar Induk Kramatjati karena Tak Laku

Megapolitan
Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Kehebohan Warga Rusun Muara Baru Saat Kedatangan Gibran, Sampai Ada yang Kena Piting Paspampres

Megapolitan
Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Remaja Perempuan di Jaksel Selamat Usai Dicekoki Obat di Hotel, Belum Tahu Temannya Tewas

Megapolitan
Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Gibran Janji Akan Evaluasi Program KIS dan KIP agar Lebih Tepat Sasaran

Megapolitan
Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Berkunjung ke Rusun Muara Baru, Gibran Minta Warga Kawal Program Makan Siang Gratis

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget 'Papi Chulo' hingga Terjerat Narkoba

Rekam Jejak Chandrika Chika di Dunia Hiburan: Dari Joget "Papi Chulo" hingga Terjerat Narkoba

Megapolitan
Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Remaja Perempuan Tanpa Identitas Tewas di RSUD Kebayoran Baru, Diduga Dicekoki Narkotika

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

[POPULER JABODETABEK] Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya | Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Rute Mikrotrans JAK98 Kampung Rambutan-Munjul

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke