Salin Artikel

Masjid Sunda Kelapa gelar Shalat Jumat, Kapasitas Mencapai 2.000 Orang

JAKARTA, KOMPAS.com - Masjid Agung Sunda Kelapa, Menteng, Jakarta Pusat, akan kembali menggelar ibadah shalat Jumat berjamaah hari ini.

Hanya saja, kapasitas jemaah dibatasi hingga 50 persen karena situasi pandemi Covid-19.

Hal ini disampaikan oleh Sekretariat Pengurus Masjid Agung Sunda Kelapa, Akhmad Zaini Arifin, Kamis (19/8/2021).

Menurut Zaini, Masjid Sunda Kelapa mampu menampung 4.000 jemaah. Karena pembatasan yang diberlakukan, jumlah jemaah yang akan ditampung Jumat ini hanyalah 2.000 orang.

“Insyaallah mulai Jumat ini kita membuka shalat Jumat dan memberlakukan kapasitas maksimum 50 persen,” ujarnya, dilansir dari Antara.

Sebelumnya, selama Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Level 4 di Jakarta, masjid ini hanya menggelar shalat jamaah untuk internal.

Untuk sementara, pihak masjid belum memberlakukan syarat membawa surat vaksinasi.

“Sementara belum diberlakukan, tetapi mulai besok, akan kami umumkan di masjid. Sertifikat vaksin akan mulai diberlakukan pada bulan September,” ungkapnya.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan sudah mengizinkan kegiatan peribadatan secara kolektif di rumah ibadah, tetapi dengan pembatasan jumlah peserta yang tidak melebihi dari setengah kapasitas rumah ibadah.

Hal ini tertuang dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 987 Tahun 2021 tentang PPKM Level 4 Covid-19 pada 16-23 Agustus 2021. (Antara/ Mentari Dwi Gayati)

Artikel ini telah terbit di Antaranews.com dengan judul “Masjid Sunda Kelapa gelar Shalat Jumat dengan kapasitas 50 persen”.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/20/05050061/masjid-sunda-kelapa-gelar-shalat-jumat-kapasitas-mencapai-2.000-orang

Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Wanita Hamil di Kelapa Gading Bukan Dibunuh Kekasih, tapi Tewas Saat Berupaya Menggugurkan Janinnya

Megapolitan
Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Dukcapil DKI Sebut Setiap Warga Terdampak Penonaktifan NIK Dapat Pemberitahuan

Megapolitan
Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Polisi Tangkap Pria yang Minta THR dengan Peras Petugas Minimarket di Cengkareng

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke