Pelaksana Tugas Kepala Suka Dinas Dukcapil Jakarta Pusat Fredi mengatakan, layanan perekaman e-KTP di sentra vaksin sekolah ini menyasar pelajar yang usianya mendekati 17 tahun ke atas.
"Jadi memang layanan ini sudah kami gelar selama diselenggarakannya vaksinasi pelajar di setiap sekolah-sekolah. Fokus kami yaitu pelajar SMA dan SMK," kata Fredi, Jumat (27/8/2021), seperti dilansir Warta Kota.
Dengan adanya layanan Dukcapil yang digelar sentra vaksinasi sekolah ini, diharapkan para pelajar lebih mudah untuk melakukan perekaman e-KTP. Pelajar tak perlu lagi datang ke kantor kelurahan.
"Kami berikan kemudahan enggak perlu lagi datang ke kelurahan. Jadi saat ikut vaksin mereka bisa langsung melakukan perekam e-KTP," katanya.
Adapun sasaran pelajar yang ikut dalam proses perekam e-KTP ini yaitu pelajar yang usianya diatas 16 tahun dua bulan. Sehingga pelajar yang melakukan perekaman tersebut sudah memiliki e-KTP tepat di usia 17 tahun.
"Syaratnya untuk ikut perekaman hanya bawa Kartu Keluarga (KK) dan Akta Lahir ketika sekolahnya terdapat layanan Dukcapil. Kita juga terus mobile ke sekolah-sekolah," ujarnya.
Selama pelaksanaan perekaman e-KTP Pelajar di sentra vaksin sekolah, Fredi menyebut sudah ada 230 pelajar yang sudah melakukan perekaman dan akan mendapatkan e-KTP tepat usia 17 tahun.
"Jadi ini sekaligus hadiah ulang tahunnya ke 17. Tepat 17 tahun mereka bisa langsung datang ke kantor kelurahan untuk mendapatkan e-KTPnya," ucapnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/08/27/14390301/layanan-perekaman-e-ktp-dibuka-di-sentra-vaksinasi-sekolah-sasar-pelajar