Menurut Riza, makam ambles karena tanah di TPU Rorotan sebelumnya merupakan tanah rawa.
"Memang makam di Rorotan itu kan sebelumnya rawa, kemudian kami uruk, ternyata ada yang ambles," kata Riza di Balai Kota DKI Jakarta, Selasa (31/8/2021).
Riza mengatakan, Pemprov DKI akan mencari solusi untuk mencegah makam kembali ambles. Sementara itu, Pemprov DKI bakal segera memadatkan tanah makam di TPU Rorotan.
"Nanti kami akan carikan solusinya, Dinas Pemakaman dibantu Dinas SDA dan dinas terkait kami akan carikan solusinya," ujar Riza.
"Perlu ada pemadatan dan sebagainya, perlu dijaga agar di bawah makam tidak ada arus aliran air," ujar Riza.
Tribunnews.com sebelumnya melaporkan, para peziarah TPU Rorotan mengeluh lantaran banyak makam yang ambles.
Seorang peziarah asal Cengkareng, Ahmad mengatakan, kondisi pemakaman TPU Rorotan tidak terurus dengan baik dan tidak ada petugas yang merawat pemakaman secara khusus.
"Banyak yang ambles, kalau memang harus ada petugas ya dirapiin, jangan hilang (tidak ada petugas) begitu saja, soalnya kan makam manusia," kata Ahmad di TPU Rorotan, Selasa.
Ahmad merasa sedih melihat kondisi kuburan di TPU Rorotan banyak ambles. Salah satu makam yang ambles adalah makam ibunda Ahmad.
(Penulis : Singgih Wiryono/Editor : Egidius Patnistik)
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/01/05450001/wagub-dki-ungkap-penyebab-amblesnya-makam-di-tpu-rorotan