Kepala Bidang Bina Marga Dinas BMSDA Kota Bekasi Idi Sutanto mengatakan, tim URC dikerahkan untuk memperbaiki jalan dengan kerusakan minor.
"Sudah dua tahun ini kami punya tim URC. Jadi kalau ada kerusakan kecil dan sederhana, bisa kami tangani untuk menghindari kerusakan yang besar, kami bisa cepat dengan tim URC," ujar Idi saat dikonfirmasi Kompas.com, Kamis (2/9/2021).
Idi berujar, tim URC sebenarnya telah terbentuk empat tahun lalu tetapi baru mulai intens bergerak dalam dua tahun terakhir.
"Dibentuk 3-4 tahun lalu, tapi kami mulai intens dua tahun sudah mulai profesional dan makin ke sini makin kuat," ujarnya.
Sebagaimana diketahui, Kota Bekasi saat ini memiliki dua tim URC guna menangani jalan rusak.
Untuk mempercepat perbaikan jalan di wilayahnya, Idi mengatakan, pada 2021 direncanakan akan menambah tim URC.
"Kami punya dua tim, tahun depan insya Allah nambah jadi tiga tim, jadi untuk penanganan sementara darurat dan kecil kami responsnya cepat," ungkapnya.
Hal ini dilakukan lantaran kebutuhan penanganan dan anggaran perbaikan kerusakan jalan tidak seimbang.
"Kebutuhan untuk penanganan jalan dengan kerusakan yang ada tidak imbang, antara kebutuhan untuk penanganan jalan dan anggaran enggak imbang," ujar Idi.
Anggaran penanganan jalan saat ini makin berkurang seiring dengan kebijakan refocusing anggaran untuk penanganan Covid- 19.
"Masa Covid-19 semua banyak refocusing untuk penanganan Covid-19, makanya infrastruktur juga berkurang," ujarnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/02/17301271/perbaiki-jalan-rusak-minor-pemkot-bekasi-kerahkan-tim-urc