Salin Artikel

Penumpang Pajero yang Buang Sampah Sembarangan di Jagakarsa Terungkap

Kepala Suku Dinas Lingkungan Hidup Jakarta Selatan, M Amin mengatakan, tim penegak hukum Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta awalnya berkoordinasi dengan kepolisian untuk mencari tahu pemilik mobil tersebut.

Pihaknya juga berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Ciamis, Jawa Barat untuk mencari pemilik mobilitu. Diketahui, plat dengan huruf Z merupakan plat daerah Kabupaten Ciamis.

“Ternyata mobil itu sudah pindah-pindah tangan. Mobilnya sudah dijual dan disewakan,” ujar Amin, Jumat (3/9/2021) sore.

Dia mengatakan, proses pengungkapan pembuang sampah sembarangan tersebut cukup lama karena mobil yang sudah berpindah tangan.

Setelah melakukan pelacakan, akhirnya diketahui bahwa pembuang sampah sembarang tersebut tinggal di Jakarta Barat. Dinas Lingkungan Hidup DKI Jakarta lalu memanggil pelaku.

“Pelakunya pria. Dia didenda Rp 500.000. Yang dibuang itu sampah plastik,” tambah Amin.

Amin tak mengetahui pasti motif pria itu membuah sampah sembarang dari dalam mobilnya. Amin menduga, pelaku tak memiliki kepedulian terhadap lingkungan.

Dia mengatakan, denda terhadap pria itu sesuai dengan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 3 Tahun 2013 tentang Pengelolaan Sampah.

Kasus itu terungkap saat sebuah video yang memperlihatkan seorang penumpang mobil Pajero Sport membuang sampah sembarang beredar viral di media sosial. Perekam video tersebut, Fariz Hilman, mengunggah video itu di akun Instagram @faris_hilman24 .

Berdasarkan keterangan video, penumpang mobil itu membuang sampah ke arah kali.

Faris menyebutkan, penumpang tersebut membuang sampah sedikitnya lima sampai enam kali. Ia lalu berinisiatif untuk merekam tindkan penumpang mobil tersebut.

Faris sempat menegur pengendara dan penumpang mobil yang membuang sampah sembarangan. Namun, penumpang tersebut tak merasa bersalah. Si penumpang justru marah terhadap Faris karena menegurnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/03/20043741/penumpang-pajero-yang-buang-sampah-sembarangan-di-jagakarsa-terungkap

Terkini Lainnya

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' Berhasil Diidentifikasi

Identitas 7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" Berhasil Diidentifikasi

Megapolitan
Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Restorasi Rumah Dinas Gubernur DKI Sebesar Rp 22 Miliar Tak Hanya untuk Perbaikan, tapi Juga Penambahan Fasilitas

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke