Salin Artikel

Pemkot Bekasi Klaim 1,7 Juta Warganya Telah Divaksinasi Covid-19

BEKASI, KOMPAS.com - Pemerintah Kota (Pemkot) Bekasi mengeklaim bahwa pihaknya telah menyuntikkan 1,7 juta dosis vaksin Covid-19 kepada warganya.

Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengatakan, catatan tersebut merupakan angka akumulasi dari serangkaian penyuntikan vaksin yang dialoksikan pemerintah pusat. Vaksin-vaksin Covid-19 itu terdiri dari vaksin Sinovac, AstraZeneca, Pfizer, dan Moderna.

"Vaksinasi kalau saya lihat data hasil evaluasi kita sudah mendapatkan 1,7 juta, tapi 1,7 juta dosis vaksin itu variatif, ada Sinovac, ada AstraZeneca, ada Pfizer, ada Moderna," ujar Rahmat, Selasa (7/9/2021).

Dari 1,7 juta dosis tersebut, sebanyak 60,34 persen di antaranya diketahui telah diterima masyarakat umum untuk dosis pertama. Sedangan untuk dosis kedua sebanyak 33,09 persen dari target sasaran yang ditetapkan.

"Kita sudah hampir mendekati 70 persen (target sasaran vaksin Covid-19 dari total populasi penduduk Kota Bekasi)," ujar Rahmat.

Sebagai informasi, total target sasaran vaksin Kota Bekasi sebesar 2.016.006 penduduk dari populasi penduduk sekitar 2,4 juta.

Jika dirinci, capaian vaksin dosis pertama di Kota Bekasi telah diterima 1.216.443 jiwa, lalu untuk dosis kedua sebanyak 667.119 jiwa.

"Saya lagi nyusun rancangan ke Pak Menkes kita butuh tahap kedua untuk menyelesaikan herd immunity," kata Rahmat.

Wali Kota Bekasi yang akrab disapa Pepen berharap, alokasi vaksin untuk warga terus berjalan lancar agar pada Desember mendatang agar kekebalan kelompok atau herd immunity tercapai sesuai target nasional.

"Sekarang saya baru dapat 270.000 dosis vaksin Pfizer, itu mau saya habisin dalam dua empat hari kedepan lagi disusun format titik-titik yang ada," ungkapnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/07/13050331/pemkot-bekasi-klaim-17-juta-warganya-telah-divaksinasi-covid-19

Terkini Lainnya

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Curi Ponsel Korban dan Langsung Kabur ke Sumbar

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika Cs Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Warga Duga Ada Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru Seharga Rp 50 Juta oleh Oknum Pengelola

Megapolitan
Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Pemprov DKI: Restorasi Rumah Dinas Gubernur Masih Tahap Perencanaan

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Harga Bawang Merah Melonjak, Pedagang Keluhkan Pembelinya Berkurang

Megapolitan
NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

NIK Ratusan Ribu Warga Jakarta yang Tinggal di Daerah Lain Terancam Dinonaktifkan

Megapolitan
Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Wakil Ketua DPRD Niat Bertarung di Pilkada Kota Bogor: Syahwat Itu Memang Sudah Ada...

Megapolitan
Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Saksi Sebut Hujan Tak Begitu Deras Saat Petir Sambar 2 Anggota TNI di Cilangkap

Megapolitan
PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

PAN Sebut Warga Depok Jenuh dengan PKS, Imam Budi: Bagaimana Landasan Ilmiahnya?

Megapolitan
Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Ketika Kajari Jaksel Lelang Rubicon Mario Dandy, Saksi Bisu Kasus Penganiayaan D di Jaksel

Megapolitan
Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Warga Jakarta yang NIK-nya Dinonaktifkan Tak Bisa Pakai BPJS Kesehatan

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang 'Pelanggannya' di Kali Bekasi

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibuang "Pelanggannya" di Kali Bekasi

Megapolitan
Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Penemuan Mayat Perempuan di Cikarang, Saksi: Mau Ambil Sampah Ada Koper Mencurigakan

Megapolitan
Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Pembunuh Wanita di Pulau Pari Sempat Minta Tolong untuk Gotong Kardus AC

Megapolitan
Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Sedang Berpatroli, Polisi Gagalkan Aksi Pencurian Sepeda Motor di Tambora

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke