Salin Artikel

101 Tempat Hiburan Malam di Bekasi Ajukan Permohonan Uji Coba Pembukaan

BEKASI, KOMPAS.com - Sebanyak 101 tempat hiburan malam (THM) di Kota Bekasi mengajukan permohonan mengikuti uji coba pembukaan operasional di masa pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) level 3.

THM tersebut terdiri dari 60 tempat karaoke, 2 pub, 2 kafe, 37 tempat spa.

Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Muhammad Ridwan mengatakan, uji coba pembukaan THM dilakukan sebagai salah satu upaya memulihkan ekonomi yang terdampak pandemi Covid-19.

"Bioskop sudah boleh, yang belum kayak spa sama karaoke, tapi akan diusulkan untuk uji coba. Karena kalau bicara keuangan sudah susah, mau bayar pun dari mana, mereka tidak mau juga mati (usahanya), makanya kita harus menjaga itu, makanya kita uji coba," ujar Ridwan saat dikonfirmasi, Kamis (16/9/2021).

Ridwan berujar, mereka akan secepatnya melakukan uji coba pembukaan tempat hiburan dengan berkoordinasi dengan pihak Polres Metro Bekasi Kota dan juga Kodim 0507 Bekasi.

"Lebih cepat lebih bagus, nanti kita koordinasi dengan Polres dan Dandim buat timnya, di-monitoring semuanya. Kalau sudah oke, sepakat dijalankan, baru. Jadi tidak bisa sembarangan," ujarnya.

Saat ini, lanjut Ridwan, pihaknya masih mengurus administrasi selanjutnya sambil menunggu pengesahan dari Wali Kota Bekasi sebelum dilakukannya uji coba.

"Sedang dalam proses administrasi dulu, nanti kan ada pengesahan dari Pak Wali," jelasnya.

Guna menjaga agar pembukaan tidak menjadi sumber menlonjaknya kasus Covid-19 kembali, Ridwan meminta pemilik usaha untuk memastikan seluruh karyawannya telah tervaksinasi Covid-19, begitu pula dengan pengunjung THM.

"Semua pegawainya itu sudah vaksin dan dan siap untuk terapkan prokes. Yang datang juga harus sudah divaksin," jelasnya.

Ridawan menegaskan bahwa hanya tempat usaha hiburan yang berlokasi di zona hijau saja yang dapat menjalankan uji coba.

"Yang paling utama lagi, dia (tempat usaha) harus masuk di zona hijau, jika kelurahan dan RTnya hijau berarti boleh mengikuti uji coba," kata dia.

Saat ini Kota Bekasi memasuki level 3 PPKM pandemi Covid-19. Ini tertuang pada edaran intruksi Menteri Negeri Nomor 38 tahun 2021 tentang pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat Level 4, Level 3 dan Level 2 Corona Virus Disease 2019 di Wilayah Jawa dan Bali

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/16/15544601/101-tempat-hiburan-malam-di-bekasi-ajukan-permohonan-uji-coba-pembukaan

Terkini Lainnya

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Teman Siswa yang Gantung Diri di Palmerah Sebut Korban Tak Suka Cerita Masalah Apa Pun

Megapolitan
Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Demo di Depan Kedubes AS, Koalisi Musisi untuk Palestina Serukan Tiga Tuntutan Sebelum Membubarkan Diri

Megapolitan
Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Unjuk Rasa di Patung Kuda Diwarnai Lempar Botol dan Batu, Polisi: Tak Ada yang Terluka dan Ditangkap

Megapolitan
Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Cerita Tukang Ojek Sampan Pelabuhan Sunda Kelapa, Setia Menanti Penumpang di Tengah Sepinya Wisatawan

Megapolitan
Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Pendatang Baru di Jakarta Harus Didata agar Bisa Didorong Urus Pindah Domisili

Megapolitan
Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Bekerja Sebagai Pengajar di Kampus Jakarta

Megapolitan
Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Bentuk Unit Siaga SAR di Kota Bogor, Basarnas: Untuk Meningkatkan Kecepatan Proses Penyelamatan

Megapolitan
Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Aksi Pencurian Kotak Amal di Mushala Sunter Terekam CCTV

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Siswa SMP yang Gantung Diri di Jakbar Dikenal Sebagai Atlet Maraton

Megapolitan
Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko 'Saudara Frame': Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Detik-detik Mencekam Kebakaran Toko "Saudara Frame": Berawal dari Percikan Api, Lalu Terdengar Teriakan Korban

Megapolitan
Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Polisi Periksa Saksi-saksi Terkait Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari

Megapolitan
Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Massa Aksi yang Menuntut MK Adil Terkait Hasil Pemilu 2024 Bakar Ban Sebelum Bubarkan Diri

Megapolitan
Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Massa Pendukung Prabowo-Gibran Juga Demo di Patung Kuda, tapi Beberapa Orang Tak Tahu Isi Tuntutan

Megapolitan
DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

DPC PDI-P: Banyak Kader yang Minder Maju Pilwalkot Bogor 2024

Megapolitan
Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Salah Satu Korban Tewas Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" adalah ART Infal yang Bekerja hingga 20 April

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke