Kecelakaan itu melibatkan dua sepeda motor, tepatnya di depan Ruko Green Village Neroktog. Kedua pengendara sepeda motor pun tewas.
Salah satu motor yakni Beat tanpa nomor registrasi kendraan bermotor yang dikendarai WY dari arah Cipondoh menuju ke arah Ciledug.
Motor lainnya yakni Yamaha R15 yang dkendarai AP dari arah yang berlawanan.
Menurut salah satu saksi di tempat kejadian, Febriano, ia sempat mendengar adanya dugaan bau alkohol dari salah satu pengendara motor.
Sementara itu, Kanit Laka Satlantas Polres Metro Tangerang Kota AKP Dhanar Dhono Vhernandhie mengatakan, pihaknya belum dapat menyimpulkan apakah slaah satu korban dalam kendali minuman beralkohol saat berkendara.
"Belum dapat disimpulkan, karena keterangan visumnya belum ada," ujar Dhanar saat dikonfirmasi.
Namun demikian, pihaknya tidak menemukam adanya bekas tempat minuman beralkohol di kedua kendaraan tersebut.
WY mengalami luka di bagian kaki kanan, kaki kiri, tangan kanan, dan tangan kiri. Ia kemudian meninggal dunia setelah sempat mendapat perawatan di rumah sakit.
"Selanjutnya korban dirawat di Rumah Sakit Sari Asih Ciledug Kota Tangerang dan meninggal dunia dalam perawatan," ujar dia.
Sementara itu, AP mengalami luka di bagian dada dan meninggal dunia di tempat kejadian perkara.
"Selanjutnya, jenazah korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Kabupaten Tangerang, visum et repertum dimintakan," kata dia.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/18/16113781/soal-penyebab-kecelakaan-adu-banteng-di-pinang-polisi-masih-selidiki