BrandzView
Konten ini merupakan kerja sama Kompas.com dengan Astra Honda Motor
Salin Artikel

Kisah Sukartono, Menginspirasi Warga Sekitar untuk Bersinergi Kelola Sampah Jadi Barang Bernilai

KOMPAS.com – Bagi sebagian orang, sampah merupakan benda tak berharga yang tidak lagi memiliki nilai. Namun, anggapan itu tidak berlaku bagi Sukartono, salah satu warga Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara.

Pasalnya, ia memiliki semangat bersinergi dan saling membantu dalam menjaga kelestarian lingkungan sekitar. Sukartono pun memulai aksi nyata dalam menjaga kebersihan lingkungan dengan mengajak warga sekitar mengelola sampah melalui Bank Sampah Program Kampung Iklim (Proklim).

Untuk diketahui, Sukartono sudah mulai menjalankan aksi positifnya sejak 2014. Kala itu, hatinya tersentuh saat melihat tingginya timbunan sampah di lingkungannya. Ia sadar bahwa sampah-sampah ini berpotensi menyebabkan banjir, mengundang penyakit, dan beragam hal kurang baik lainnya.

Karenanya, ia tergerak untuk membuat Bank Sampah Proklim. Di luar dugaan, warga sekitar memberikan respons positif. Apalagi, warga yang terlibat bisa mendapatkan keuntungan dari hasil penjualan sampah.

Dianggap membawa banyak manfaat, warga pun mulai saling bersinergi mengelola sampah rumah tangga. Layaknya sistem menabung, warga yang menjadi nasabah akan mendapatkan uang dari sampah yang disetorkan sesuai dengan berat timbangan.

Hingga saat ini, Sukartono bersama warga Sunter Jaya mengelola Bank Sampah Unit Puspa Cindra Kana (PCK) yang berada di Kampung Berseri Astra (KBA) Proklim, RW 01, Sunter Jaya.
Sebagai informasi, Bank Sampah PCK merupakan binaan dari PT Astra Honda Motor (AHM). Bank sampah ini pun telah memiliki lebih dari 200 nasabah.

Jumlah nasabah atau warga yang berkecimpung tak hanya berasal dari lingkungan RW 01, tetapi juga berasal dari lingkungan sekitar di Kelurahan Sunter Jaya.

Dari sampah plastik yang diberikan warga tersebut, pihak Bank Sampah PCK akan mengolahnya kembali menjadi paving block yang mempunyai nilai lebih tinggi. Pemanfaatan cacahan limbah plastik polypropylene (PP) sebagai substitusi agregat dalam pembuatannya pun mampu meningkatkan nilai kuat tekan paving block.

“Warga sekitar Sunter Jaya telah merasakan langsung dampak sinergi positif dalam menyukseskan program Bank Sampah Proklim. Lingkungan jadi bersih, lebih nyaman, kegiatan perekonomian semakin hidup, dan kami bisa mengedukasi sikap peduli lingkungan sejak dini pada anak-anak di wilayah kami,” ujar Sukartono dalam keterangan pers yang diterima Kompas.com, Senin (20/9/2021).

Dapat penghargaan

Sebagai wujud apresiasi atas aktivitas positif tersebut, PT Astra Honda Motor (AHM) menganugerahkan penghargaan kepada Sukartono yang telah menjadi motivator penggerak warga dalam pengelolaan lingkungan dan Bank Sampah Proklim.

Adapun penyerahan apresiasi secara simbolik diselenggarakan secara virtual pada gelaran Talk Show Sinergi Bagi Negeri, Sabtu (11/9/2021).

General Manager Corporate Communication AHM Ahmad Muhibbuddin mengatakan, pihaknya berharap, semangat dalam menebar energi positif, seperti yang dilakukan Sukartono, dapat menginspirasi banyak orang.

“Jadi, masyarakat dapat bersinergi menjadikan negeri ini lebih baik, bersih, dan nyaman, baik bagi generasi saat ini maupun penerus di masa mendatang,” ujar Muhibbuddin.

Sukartono, lanjutnya, merupakan cerminan semangat Sinergi Bagi Negeri yang diperkenalkan AHM sebagai bentuk komitmen untuk memperkuat kontribusi dalam membangun Indonesia menjadi lebih baik.

Untuk diketahui, kolaborasi yang kreatif dan adaptif dengan berbagai pihak juga dilakukan pada berbagai bidang dalam program tersebut, seperti pendidikan, kesehatan, lingkungan, pemberdayaan ekonomi masyarakat, dan keselamatan berkendara.

“Selain hadir melalui produk sepeda motor Honda hasil karya anak bangsa, kami berharap dapat memperkuat sinergi bersama masyarakat dan jaringan bisnis kami dalam berbagai aksi nyata untuk sesama, menginspirasi banyak orang, dan melangkah wujudkan perubahan yang lebih baik,” jelas Muhibbuddin.

Selain itu, imbuhnya, masyarakat dapat merasakan langsung dampak positif dari program Sinergi Bagi Negeri yang akan segera digulirkan oleh AHM.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/23/09480041/kisah-sukartono-menginspirasi-warga-sekitar-untuk-bersinergi-kelola

Terkini Lainnya

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Masuk Bursa Cagub DKI dari PKS, Khoirudin: Saya Kawal dari Dewan Saja...

Megapolitan
Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Maju di Pilwalkot Bogor, Sekretaris Pribadi Iriana Jokowi Daftar Lewat Gerindra

Megapolitan
Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Pendapatan Ojek Sampan Tak Cukupi Biaya Hidup, Bakar Terpaksa Berutang Untuk Makan

Megapolitan
Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Pascalebaran, Harga Bawang Merah di Pasar Perumnas Klender Tembus Rp 80.000 per Kilogram

Megapolitan
Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Jadwal Pra PPDB SD dan SMP Kota Tangerang 2024 dan Cara Daftarnya

Megapolitan
BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

BPBD DKI: Banjir yang Rendam Jakarta sejak Kamis Pagi Sudah Surut

Megapolitan
Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Maju Mundur Kenaikan Tarif Transjakarta, Wacana Harga Tiket yang Tak Lagi Rp 3.500

Megapolitan
Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu 'Video Call' Setiap Hari?

Mengapa Penjaga Warung Madura Selalu "Video Call" Setiap Hari?

Megapolitan
Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Gara-gara Masalah Asmara, Remaja di Koja Dianiaya Mantan Sang Pacar

Megapolitan
Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Pendatang Usai Lebaran Berkurang, Magnet Jakarta Kini Tak Sekuat Dulu

Megapolitan
Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Pendaftaran Cagub Independen Jakarta Dibuka 5 Mei 2024, Syaratnya 618.750 KTP Pendukung

Megapolitan
Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Polisi Tilang 8.725 Pelanggar Ganjil Genap di Tol Jakarta-Cikampek Selama Arus Mudik dan Balik

Megapolitan
Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Belajar dari Pemilu 2024, KPU DKI Mitigasi TPS Kebanjiran Saat Pilkada

Megapolitan
Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Kisah Bakar dan Sampan Kesayangannya, Menjalani Masa Tua di Perairan Pelabuhan Sunda Kelapa

Megapolitan
Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Bandara Soekarno-Hatta Jadi Bandara Tersibuk Se-Asia Tenggara Selama Periode Mudik Lebaran

Megapolitan
Bagikan artikel ini melalui
Oke