Salin Artikel

Wali Kota Bekasi Klaim Tersisa 26 Pasien Isoman di Wilayahnya

BEKASI, KOMPAS.com - Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi mengeklaim kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di wilayahnya tersisa 26 pasien yang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Rahmat mengatakan catatan tersebut cukup positif karena delapan pasien positif Covid-19 berkurang dalam waktu satu hari.

"Tanggal 28 September 2021 kasus aktif dalam presentasenya berjumlah 0,03 persen karena pada update 27 September 2021 terkonfirmasi isolasi mandiri masih 34 pasien yang pada hari ini menjadi 26 pasien," ujar Rahmat dalam keterangan tertulis, Rabu (29/9/2021).

Rahmat mengatakan dari catatan tersebut kelurahan Kota Baru menjadi penyumbang pasien isoman tertinggi dengan capaian lima kasus, kemudian Kelurahan Mustika Jaya dengan empat kasus.

Selanjutnya, terdapat Kelurahan Mustika Sari, Kelurahan Jatikramat, Kelurahan Jatimurni, dan Kelurahan Jatisampurna dengan masing-masing tiga kasus.

"Kelurahan Bintara, Kelurahan Harapan Jaya, Kelurahan Kayuringin Jaya, Keluraha Pejuang, dan Kelurahan Jaticempaka dengan catatan satu kasus aktif,"ujarnya.

Rahmat berujar, untuk memperkuat imun masyarakat Kota Bekasi dan menekan angka positif Covid-19, pihaknya telah melaksanakan sebaran vaksinasi melalui melakukan sistem door to door untuk warga yang belum vaksin.

"Dan melakukan pembukaan 10 titik di tiap Kelurahan untuk menuntaskan vaksinasi baik dosis 1 atau dosis 2," ungkapnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/09/29/16490801/wali-kota-bekasi-klaim-tersisa-26-pasien-isoman-di-wilayahnya

Terkini Lainnya

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Pengemudi Fortuner Arogan Gunakan Pelat Dinas Palsu, TNI: Melebihi Gaya Tentara dan Rugikan Institusi

Megapolitan
Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Banyak Warga Menonton Kebakaran Toko Pigura, Lalin di Simpang Mampang Prapatan Macet

Megapolitan
Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Pemkot Bogor Raih 374 Penghargaan Selama 10 Tahun Kepemimpinan Bima Arya

Megapolitan
Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Kena Batunya, Pengemudi Fortuner Arogan Mengaku Keluarga TNI Kini Berbaju Oranye dan Tertunduk

Megapolitan
Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Toko Pigura di Mampang Prapatan Kebakaran

Megapolitan
Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Puspom TNI: Purnawirawan Asep Adang Tak Kenal Pengemudi Fortuner Arogan yang Pakai Pelat Mobil Dinasnya

Megapolitan
Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Pemilik Khayangan Outdoor: Istri Saya Langsung Nangis Saat Tahu Toko Dibobol Maling

Megapolitan
Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Puluhan Barang Pendakian Digondol Maling, Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Rugi Hingga Rp 10 Juta

Megapolitan
Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Ratusan Orang Jadi Korban Penipuan Program Beasiswa Doktoral di Filipina

Megapolitan
Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Sejumlah Tokoh Bakal Berebut Tiket Pencalonan Wali Kota Bogor Lewat Gerindra

Megapolitan
Alasan Warga Masih 'Numpang' KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Alasan Warga Masih "Numpang" KTP DKI: Saya Lebih Pilih Pendidikan Anak di Jakarta

Megapolitan
Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Usai Videonya Viral, Pengemudi Fortuner yang Mengaku Adik Jenderal Buang Pelat Palsu TNI ke Sungai di Lembang

Megapolitan
NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

NIK-nya Dinonaktifkan karena Tak Lagi Berdomisili di Ibu Kota, Warga: Saya Enggak Tahu Ada Informasi Ini

Megapolitan
Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Remaja yang Dianiaya Mantan Sang Pacar di Koja Alami Memar dan Luka-luka

Megapolitan
Toko 'Outdoor' di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Toko "Outdoor" di Pesanggrahan Dibobol Maling, Total Kerugian Rp 10 Juta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke