Salin Artikel

600 WNA Pencari Suaka dari 13 Negara Jalani Vaksinasi di GOR Bulungan

"Suatu kebahagian bagi kami semua karena hari ini kita bisa memulai vaksinasi untuk para pengungsi yang selama ini tinggal di Ibu Kota," kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan di GOR Bulungan, Kamis (7/10/2021), seperti dikutip Antara.

Vaksinasi untuk mereka difasilitasi oleh Kamar Dagang dan Industri (Kadin) DKI Jakarta.

"Mereka pergi dari kampung halamannya karena di sana ada peperangan, di sana ada kekacauan politik sehingga mereka tidak bisa tinggal di kampung halamannya," kata Anies.

Anies mengatakan, vaksinasi ini merupakan komitmen dari pemerintah dalam menghadapi pandemi COVID-19, tanpa melihat latar belakang warga yang tinggal di DKI.

Di tengah pandemi ini, semua warga mesti mendapatkan perlakuan yang sama karena merupakan bagian dari kemanusiaan.

"Makanya kami di Jakarta dari awal pandemi selalu melihat ini sebagai masalah kemanusiaan yang semua harus mendapatkan perlakuan yang setara," kata dia.

Dia mengharapkan vaksinasi tahap awal bagi pengungsi menjadi awal baik untuk menyelesaikan vaksinasi bagi sekitar 7.000 orang pencari suaka di Ibu Kota.

"Hari ini ada sekitar 7.000 orang pengungsi di Jakarta. Mudah-mudah bisa tuntas sehingga di Jakarta semua bisa terlindungi," katanya.

Ketua Kadin DKI Diana Dewi menuturkan penerima vaksin tersebut berasal dari 13 negara, yakni, Afganistan, Somalia, Sri Lanka, Irak, Iran, Mesir, Yaman, Sudan, Ethiopia, Paskistan, Myanmar, Uganda dan Kongo.

Diana menjelaskan dari total penerima vaksin tersebut, Afganistan menjadi penyumbang pencari suaka terbanyak dengan 313 orang.

Sebelumnya, Anies Baswedan mengirim surat kepada Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin pada 12 Juli 2021 berisi usulan pelaksanaan vaksinasi COVID-19 bagi WNA pengungsi dan pencari suaka di Jakarta.

Dalam surat itu, Anies menjelaskan Pemprov DKI terus berupaya meningkatkan vaksinasi untuk seluruh penduduk berusia 12 tahun ke atas.

WNA tersebut adalah mereka yang berstatus pengungsi dan pencari suaka.

Adapun dasar usulan itu, kata Anies, WNA tersebut tinggal dan beraktivitas bersama warga Indonesia lainnya.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/07/10471231/600-wna-pencari-suaka-dari-13-negara-jalani-vaksinasi-di-gor-bulungan

Terkini Lainnya

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan 'Food Estate' di Kepulauan Seribu

Pemprov DKI Bakal Libatkan BRIN dalam Pengembangan "Food Estate" di Kepulauan Seribu

Megapolitan
Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Mengenang 9 Tahun Kematian Akseyna, Mahasiswa UI Berkumpul dengan Pakaian Serba Hitam

Megapolitan
Pengeroyokan Preman oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Pengeroyokan Preman oleh Oknum TNI di Depan Polres Jakpus Mencekam, Warga Ketakutan

Megapolitan
'Update' Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

"Update" Kecelakaan Beruntun di Gerbang Tol Halim Utama, Total 9 Mobil Terlibat

Megapolitan
Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Oknum TNI Diduga Keroyok Warga Sipil di Depan Polres Jakpus, Warga: Itu Darahnya Masih Ada

Megapolitan
Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Polda, Polri, dan Kejati Tak Bacakan Jawaban Gugatan MAKI Terkait Desakan Tahan Firli Bahuri

Megapolitan
Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Oknum TNI Aniaya 4 Warga Sipil di Depan Mapolres Jakpus

Megapolitan
Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian 'THR Lebaran' untuk Warga Terdampak Bencana

Ketua DPRD Kota Bogor Dorong Pemberian "THR Lebaran" untuk Warga Terdampak Bencana

Megapolitan
Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Dua Karyawan SPBU Karawang Diperiksa dalam Kasus Bensin Dicampur Air di Bekasi

Megapolitan
Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Soal Urgensi Beli Moge Listrik untuk Pejabat, Dishub DKI: Targetnya Menekan Polusi

Megapolitan
Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Jadwal Buka Puasa di DKI Jakarta Hari Ini, 28 Maret 2024

Megapolitan
Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Gagal Rekonstruksi karena Sakit, Gathan Saleh Dibawa ke Dokter

Megapolitan
Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Karyoto Disebut Hentikan Perkara Firli Bahuri Diam-diam, Polda Metro Jaya: Mengada-ada!

Megapolitan
9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

9 Tahun Misteri Kasus Kematian Akseyna, Keluarga Tidak Dapat “Update” dari Polisi

Megapolitan
Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Ammar Zoni Residivis Narkoba 3 Kali, Jaksa Bakal Pertimbangkan Tuntutan Hukuman

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke