Salin Artikel

Satpol PP Jaktim Temukan 3 Kg Ranjau Paku Saat Operasi Serentak

Jumlah itu didapat dari operasi ranjau paku yang dilakukan serentak di 10 kecamatan di Jakarta Timur.

"Data akumulasi sementara sampai malam ini, diamankan lebih dari tiga kilogram ranjau paku," kata Kepala Satpol PP Jakarta Timur Budhy Novian, Kamis petang.

Dari jumlah itu, Kecamatan Duren Sawit menjadi yang paling banyak mengamankan ranjau paku, yakni sebanyak dua kilogram.

Sementara itu, ada dua kecamatan yang belum melaporkan hasil operasi ranjau paku ke Satpol PP Jakarta Timur hingga pukul 18.30 WIB, yakni Kecamatan Makasar dan Cakung.

Satpol PP Jakarta Timur menggelar operasi ranjau paku serentak di 10 kecamatan.

Operasi ranjau paku ini menindaklanjuti Instruksi Kasatpol PP DKI Jakarta Nomor 215 Tahun 2021 tentang Pengawasan Pembersihan Ranjau Paku.

Budhy mengatakan, operasi ranjau paku di Jakarta Timur akan digelar setiap hari hingga 21 Oktober 2021.

"Digelar setiap hari, nanti mulainya lihat situasi lalu lintas sekitar, bisa dari pukul 09.00 atau 10.00 WIB," ujar Budhy.

Ranjau paku biasa ditebar para pelaku di jalan-jalan protokol di Jakarta. Ranjau paku itu mengakibatkan ban kendaraan yang melintas jadi rusak.

Untuk mencegah banyak korban, Relawan Penyapu Ranjau Paku Sapu Bersih (Saber) Community biasa melakukan penyisiran di jalan-jalan protokol.

Sebelumnya, seorang penebar ranjau paku rangka payung tertangkap pada Kamis (23/9/2021).

Ia berinisial BIP (43) dan biasa beroperasi di Jalan Gatot Soebroto dan Jalan MT Haryono.

BIP seorang tukang tambal ban. Pelaku nekat menebarkan ranjau paku rangka payung demi meraup keuntungan.

Saat pengendara motor kempes ban akibat ranjau, BIP berharap korban bisa mampir ke lapak tambal bannya. BIP kemudian menjual jasanya dengan harga tak wajar.

Seperti ban dalam, ia jual dengan harga Rp 75.000. Padahal harga pasaran dijual Rp 25.000

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/14/19383471/satpol-pp-jaktim-temukan-3-kg-ranjau-paku-saat-operasi-serentak

Terkini Lainnya

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

April Puncak Kasus DBD, 14 Pasien Masih Dirawat di RSUD Tamansari

Megapolitan
Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Bakal Diusung Jadi Cawalkot Depok, Imam Budi Hartono Harap PKS Bisa Menang Kelima Kalinya

Megapolitan
“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

“Curi Start” Jual Foto Prabowo-Gibran, Pedagang Pigura Pakai Foto Editan

Megapolitan
Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Stok Darah Bulan Ini Menipis, PMI Jakbar Minta Masyarakat Berdonasi untuk Antisipasi DBD

Megapolitan
Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Trauma, Pelajar yang Lihat Pria Pamer Alat Vital di Jalan Yos Sudarso Tak Berani Pulang Sendiri

Megapolitan
Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Seorang Pria Pamer Alat Vital di Depan Pelajar yang Tunggu Bus di Jakut

Megapolitan
Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Nasib Tragis Bocah 7 Tahun di Tangerang, Dibunuh Tante Sendiri karena Dendam Masalah Uang

Megapolitan
Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Resmi, Imam Budi Hartono Bakal Diusung PKS Jadi Calon Wali Kota Depok

Megapolitan
Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Menguatnya Sinyal Koalisi di Pilkada Bogor 2024..

Megapolitan
Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Berkoalisi dengan Gerindra di Pilkada Bogor, PKB: Ini Cinta Lama Bersemi Kembali

Megapolitan
Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi 'Start' dan Ragu-ragu

Pedagang Maju Mundur Jual Foto Prabowo-Gibran, Ada yang Curi "Start" dan Ragu-ragu

Megapolitan
Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Pagi Ini, Lima RT di Jakarta Terendam Banjir akibat Hujan dan Luapan Kali

Megapolitan
Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Cek Psikologi Korban Pencabulan Ayah Tiri, Polisi Gandeng UPTP3A

Megapolitan
Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Hampir Lukai Warga dan Kakaknya, ODGJ di Cengkareng Dievakuasi Dinsos

Megapolitan
Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Saat Pedagang Kecil Jaga Marwah Kebangsaan, Belum Jual Foto Prabowo-Gibran meski Sudah Jadi Pemenang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke