“Kami sampaikan bahwa memang benar di SMPN 10, ditemukan satu kasus konfirmasi positif (murid)," ujar Juru Bicara Satgas Covid-19 Kota Depok, Dadang Wihana, pada wartawan, Senin.
Dadang mengatakan, satu siswa tersebut tidak memiliki gejala Covid-19 seperti demam, batuk, dan gejala lainnya.
Pihaknya kemudian melakukan mitigasi sesuai Peraturan Wali Kota Depok, yaitu kegiatan belajar di sekolah tersebut terpaksa harus ditutup selama sepekan.
"Jadi sesuai dengan Perwal (Peraturan Wali Kota) yang kita terbitkan, jika ditemukan satu kasus, sekolah dilakukan mitigasi dilakukan penutupan satu minggu. Kembali mereka melaksanakan BDR (belajar dari rumah)," lanjut Dadang.
Selain penutupan sekolah, pihaknya juga akan melakukan tracing kontak erat satu kelas.
"Sebagai langkah mitigasi kita untuk mereka yang kontak erat dilakukan Swab Antigen dan PCR. Jadi baik itu kontak erat yang satu kelas maupun yang tadi ada di dalam satu shift,” katanya.
Dia menyebut, tracing kontak erat dilakukan menggunakan tes swab Antigen dan PCR pada Selasa (19/10/2021) pagi.
“Tracing hari tadi dilakukan oleh Puskesmas dan besok dilakukan swab Antigen dan sebagian juga ada yang PCR untuk yang kontak erat. Lebih kurang rencananya kita lakukan untuk seluruh siswa yang shift pagi dan juga terkait dengan guru dan karyawan,” jelasnya.
Lebih lanjut, jika kembali ditemukan kasus positif dari tracing tersebut, maka langkah tracing dan mitigasi akan dikembangkan.
“Yang kontak erat dulu, juga guru dan karyawan yang masuk pada shift terkonfirmasi positif. Nanti dari situ akan dikembangkan kembali jika ditemukan ada kasus positif dari hasil antigen besok hari,” katanya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/18/21353731/sekolah-tatap-muka-di-depok-satu-siswa-smpn-10-positif-covid-19
Dapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & Ketentuan