Korban terselip di antara tumpukan sampah di aliran kali tersebut.
Kepala Kantor SAR Jakarta Hendra Sudirman mengatakan, korban bernama Putri Yasmin (10) ditemukan setelah tim SAR Gabungan melakukan penyisiran 5 kilometer dari titik tenggelam.
"Korban ditemukan kurang lebih 5 kilometer dari lokasi kejadian," ujar Hendra saat dikonfirmasi, Senin (25/10/2021).
Menurut Hendra, korban ditemukan setelah tim SAR gabungan mengurai sampah yang menumpuk dan menutupi aliran Kali Angke Serpong.
Sejak pencarian pada Minggu (24/10/2021), lanjut dia, tim di lapangan sudah mencurigai bahwa korban berada di bawah tumpukan sampah tersebut.
"Tim SAR gabungan mengurai sampah, curiganya korban ada di bawah tumpukan sampah," kata Hendra.
Putri Yasmin terhanyut setelah terpeleset saat bermain bersama temannya di tepi Kali Angke Serpong, pada Sabtu (25/10/2021).
Korban ditemukan tim SAR gabungan pada Senin (25/10/2021), setelah kurang lebih 44 jam dilakukan pencarian.
Hendra mengatakan, jenazah korban ditemukanpada Senin siang sekitar pukul 11.00 WIB.
"Iya benar, ditemukan siang ini sekitar pukul 11.00 WIB dalam keadaan meninggal dunia," ujar Hendra saat dikonfirmasi, Senin.
Setelah ditemukan, kata Hendra, jasad bocah tersebut langsung dievakuasi petugas dari lokasi dan diserahkan kepada pihak keluarga di rumah duka untuk dimakamkan.
"Kami temukan dan langsung kami serahkan kepada pihak keluarga," pungkasnya.
https://megapolitan.kompas.com/read/2021/10/25/15315991/bocah-hanyut-di-kali-angke-serpong-ditemukan-tewas-terseret-arus-hingga-5