Salin Artikel

Antisipasi Banjir, Wagub DKI: 257 Ekskavator Bekerja Setiap Hari

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemprov DKI Jakarta mengaku sudah mulai bersiap untuk menghadapi potensi banjir akibat dampak datangnya musim hujan dan ancaman La Nina.

"Alat kami yang tidak kurang dari 257 ekskavator dan lain-lain, itu setiap hari bekerja, bahkan bekerja dua shift," ujar Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria kepada wartawan di Balai Kota pada Senin (1/11/2021).

"Ini masalah cuaca. Jadi, sekali lagi, ada cuaca ekstrem intensitas tinggi. Jadi semua harus siaga memasuki musim hujan yang terus berlangsung sampai akhir tahun ini, bahkan awal tahun depan," jelasnya.

Riza mengungkapkan bahwa Pemprov DKI Jakarta kini menargetkan bahwa genangan bisa surut dalam kurun 6 jam sejak hujan berhenti.

Ia memberi contoh, banjir di kawasan Kemang di Jakarta Selatan pernah di luar dugaan bisa surut dalam waktu yang cepat.

Ia juga mengeklaim bahwa para pemangku kepentingan sudah berbagi tugas, mulai dari jajaran pemprov, BPBD, TNI, Polri, hingga ormas, untuk mitigasi banjir.

"Berbagai tempat pengungsian, logistik, semua sudah disiapkan, sampai perahu karet," kata Riza.

"Setiap tahun kita anggarkan pembebasan lahan untuk kepentingan pencegahan banjir. Apa pun bentuknya, untuk waduk, situ, embung, selokan, membuat sumur resapan, program gerebek lumpur, kemudian pengerukan. Ada 13 sungai dan 31 waduk lebih yang kita keruk setiap tahun," tuturnya.

Untuk tahun 2022, Pemprov DKI Jakarta mengusulkan anggaran untuk "menurunkan titik banjir menjadi 0 titik" sekitar Rp 2,5 triliun dalam Kebijakan Umum Anggaran dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (KUA-PPAS).

Dalam dokumen KUA-PPAS 2022 yang diterima Kompas.com, jumlah itu terbagi menjadi dua pos.

Pos pertama sebesar Rp 2,249 triliun untuk menangani luas kawasan banjir, membangun tanggul kritis di muara kali dan pantai kawasan pesisir, membangun sarana retensi, membebaskan pantai di Kepulauan Seribu dari abrasi, dan memenuhi baku mutu air waduk.

Pos kedua sebesar Rp 284 juta untuk program pengelolaan dan pengembangan sistem drainase, dengan indikator persentase penanganan genangan kurang dari 2 jam.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/01/18235281/antisipasi-banjir-wagub-dki-257-ekskavator-bekerja-setiap-hari

Terkini Lainnya

Jangan Khawatir Lagi, Taksi 'Online' Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Jangan Khawatir Lagi, Taksi "Online" Dipastikan Boleh Antar Jemput Penumpang di Terminal Kampung Rambutan

Megapolitan
Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Polisi Periksa Kejiwaan Anak yang Aniaya Ibu Kandungnya di Cengkareng

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Tak Ditolong Saat Pendarahan dan Dirampas Ponselnya oleh Kekasih

Megapolitan
Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Polisi Tangkap Selebgram Terkait Kasus Narkoba di Jaksel

Megapolitan
Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Wanita Hamil yang Tewas di Kelapa Gading Ditinggal Kekasih Saat Pendarahan

Megapolitan
Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Ketua Fraksi PSI: Penonaktifan NIK Konsekuensi bagi Warga Jakarta yang Pindah ke Daerah Lain

Megapolitan
Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Bukan Transaksi Narkoba, 2 Pria yang Dikepung Warga Pesanggrahan Ternyata Mau ke Rumah Saudara

Megapolitan
Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh 'Pelanggannya' karena Sakit Hati

Perempuan yang Ditemukan Tewas di Pulau Pari Dibunuh "Pelanggannya" karena Sakit Hati

Megapolitan
12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

12 Perusahaan Setor Dividen 2023 ke Pemprov DKI, Nilainya Capai Rp 545,8 Miliar

Megapolitan
Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng Positif Konsumsi Narkoba

Megapolitan
Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Ada di Lokasi yang Sama, Anggota Polres Jaktim Mengaku Tak Tahu Rekan Sesama Polisi Pesta Sabu

Megapolitan
Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Warga Serpong Curhat soal Air PDAM Sering Tak Mengalir ke Perumahan

Megapolitan
Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Wanita Hamil Tewas di Kelapa Gading, Kekasih Jadi Tersangka

Megapolitan
Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Pipa PDAM Bocor, Warga Serpong Tak Dapat Air Bersih Berjam-jam

Megapolitan
Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Antar Mobil Teman, Anggota Polres Jaktim Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke