Salin Artikel

Bukan Curi Motor atau Barang Dagangan di Petshop, Maling Ini Malah Ambil Dua Bohlam

DEPOK, KOMPAS.com - Toko perlengkapan hewan atau petshop di kawasan Parung Bingung, Pancoran Mas, Depok, Jawa Barat menjadi sasaran pencurian.

Bukan makanan hewan atau motor karyawan yang dicuri, maling justru mengambil lampu bohlam yang terpasang dan sedang menyala di halaman petshop.

Peristiwa pencurian tersebut terekam kamera CCTV dan videonya viral di media sosial.

Pemilik petshop, Edi (44), mengatakan bahwa pencurian bohlam tersebut terjadi pada Jumat (30/10/2021) sekitar pukul 04.47 WIB.

Edi mengatakan, pelaku kali pertama datang ke toko sekitar pukul 03.07 WIB. Namun, pelaku justru pergi dan baru kembali ke lokasi lebih dari satu jam kemudian.

“Dua bohlam hilang dicuri. Itu yang ukurannya besar. Karena kan saya buat pencahayaannya supaya terang ya. Dua-duanya hilang,” ujar Edi saat ditemui di tokonya, Selasa (2/11/2021) sore.

Edi mengatakan, pelaku beraksi seorang diri. Pelaku datang naik motor yang diketahui berpelat nomor B 6105 YJK.

“Pelaku satu orang lengkap dengan jaket, pakai helm, celana, sepatu, tas gemblok, yang satu taro di depan. Sepertinya berpakaiannya rapih ya seperti orang mau berangkat kerja,” tambah Edi.

Adapun bohlam tersebut terpasang di atap dengan ketinggian sekitar tiga meter. Bahkan, pelaku menggunakan motornya sebagai pijakan untuk meraih bohlam.

Edi mengaku tak masalah dengan kerugian atas hilangnya dua lampu bohlam di tokonya.

Namun, pencurian bohlam yang kerap terjadi di lingkungan tempatnya membuka usaha membuat Edi merasa tak aman.

“Kalau dari sisi kerugian sih enggak seberapa ya. Cuma kasihan aja gitu toko-toko di pinggir jalan merasa tak aman aja tiap ganti bohlam, ada yang mencuri lagi, mencuri lagi,” kata Edi.

Edi belum berniat melaporkan peristiwa kehilangannya ke pihak kepolisian. Namun, ia merasa pelaku perlu ditangkap.

“Perlunya (ditangkep) buat efek jera aja. Ya lucu aja, harga bohlam berapa sih kalo mau dijual. Mungkin dia karena kepepet ya entah juga,” kata Edi.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/02/19560821/bukan-curi-motor-atau-barang-dagangan-di-petshop-maling-ini-malah-ambil

Terkini Lainnya

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Mangkirnya Terduga Penipu Beasiswa S3 Filipina, Terancam Dijemput Paksa Apabila Kembali Abai

Megapolitan
Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Apesnya Anggota Polres Jaktim: Ikut Ditangkap dalam Pesta Narkoba Oknum Polisi, padahal Tengah Antar Mobil Teman

Megapolitan
Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Tak Kapok Pernah Dibui, Remaja Ini Rampas Ponsel di Jatiasih dan Begal Motor di Bantargebang

Megapolitan
14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

14 Pasien DBD Dirawat di RSUD Tamansari Per 24 April 2024

Megapolitan
BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

BPBD DKI: Waspada Banjir Rob di Pesisir Jakarta pada 25-29 April 2024

Megapolitan
Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Bocah 7 Tahun di Tangerang Dibunuh Tante Sendiri, Dibekap Pakai Bantal

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Tiktoker Galihloss Terseret Kasus Penistaan Agama, Ketua RW: Orangtuanya Lapor Anaknya Ditangkap

Megapolitan
Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Warga Rusun Muara Baru Antusias Tunggu Kedatangan Gibran Usai Penetapan KPU

Megapolitan
Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Pembatasan Kendaraan Dianggap Bisa Kurangi Macet Jakarta, Asalkan Transportasi Publik Baik

Megapolitan
Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Buang Pepaya karena Sepi Pembeli, Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Rugi Besar

Megapolitan
Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Gara-gara Sakit Hati, Seorang Tante di Tangerang Bunuh Keponakannya

Megapolitan
Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Harga Pepaya di Pasar Induk Kramatjati Anjlok, Pedagang: Tombok Terus

Megapolitan
Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Pilkada Kota Bogor 2024, Golkar Prioritaskan Koalisi dengan Partai Pengusung Prabowo-Gibran

Megapolitan
Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Amankan Penetapan Presiden-Wakil Presiden 2024, Polda Metro Kerahkan 4.051 Personel Gabungan

Megapolitan
Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Pedagang di Pasar Induk Kramatjati Buang Puluhan Ton Pepaya karena Pembeli Belum Balik ke Jakarta

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke