Salin Artikel

Cegah Bentrokan Seperti di Ciledug, Polsek Jagakarsa Kumpulkan Sejumlah Ormas

Kapolsek Jagakarsa, Kompol Endang Sukmawijaya mengatakan, ormas-ormas dikumpulkan di Pelataran Polsek Jagakarsa pada Sabtu (20/11/2021) malam.

“Saya mengajak, mengingatkan, saling menjaga harkamtibmas kepada ormas wilayah Jagakarsa, untuk guyup rukun, kompak, saling bertoleransi menjaga kampung,” kata Endang dalam keterangannya, Minggu (22/11/2021) siang.

Adapun ormas-ormas yang dikumpulkan seperti FBR, Forkabi, Pemuda Pancasila, dan Pemuda Batak Bersatu.

Endang meminta para ormas bisa meredam dan mendinginkan situasi jika ada kejadian di luar wilayah Jagakarsa.

“Jangan ikut memprovokasi rekan-rekan yang lain, supaya wilayah hukum Polsek Jagakarsa tetap kondusif,” kata Endang.

Endang mengatakan, pertemuan ini dilakukan agar para ormas bisa terkendali. Dengan demikian, tak ada gesekan di wilayah Jagakarsa.

“Nongkrong bareng untuk antisipasi supaya kejadian tidak terulang lagi seperti di wilayah Joglo dan Ciledug Tangerang,” ujar Endang.

Seperti diketahui, bentrokan antar ormas terjadi di wilayah Joglo, Jakarta Barat; dan Ciledug, Tangerang.

Seorang anggota ormas Forum Betawi Rempug (FBR) Joglo, Jakarta Barat, berinisial DA (27) tewas diduga dikeroyok dalam keributan yang terjadi di Gardu FBR, Joglo, Minggu (14/11/2021) pukul 23.00 WIB.

Bentrokan ormas di Ciledug, Tangerang terjadi pada Jumat (19/11/2021) malam.

Bentrokan kedua ormas itu diawali dengan kerusakan pos.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/11/21/15525111/cegah-bentrokan-seperti-di-ciledug-polsek-jagakarsa-kumpulkan-sejumlah

Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Selebgram Chandrika Chika Konsumsi Narkoba Satu Tahun Lebih

Megapolitan
Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Meski TikTokers Galihloss Minta Maaf Usai Video Penistaan Agama, Proses Hukum Tetap Berlanjut

Megapolitan
Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Alasan Chandrika Chika Cs Konsumsi Narkoba: Bukan Doping, untuk Pergaulan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

[POPULER JABODETABEK] Akhir Pilu Wanita yang Tenggelam di Kali Mookervart | Kasus Bocah Setir Mobil Pameran dan Tabrak Tembok Mal Berujung Damai

Megapolitan
Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Rute Mikrotrans JAK99 Pulogadung-Lampiri

Megapolitan
Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Tak Hanya Chandrika Chika, Polisi juga Tangkap Atlet E-Sport Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Akibat Pipa Bocor, Warga BSD City Terpaksa Beli Air Isi Ulang

Megapolitan
Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Buka Pendaftaran PPK, KPU Depok Butuh 55 Orang untuk di 11 Kecamatan

Megapolitan
Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Selebgram Chandrika Chika Ditangkap Polisi Terkait Kasus Penyalahgunaan Narkotika

Megapolitan
Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Polisi Sebut Korban Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Derita Kerugian Puluhan Juta

Megapolitan
Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Sambut Pilkada DKI dan Jabar, PAN Prioritaskan Kadernya Maju di Pilkada 2024 Termasuk Zita Anjaini

Megapolitan
Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Air di Rumahnya Mati, Warga Perumahan BSD Terpaksa Mengungsi ke Rumah Saudara

Megapolitan
Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Pria Tewas di Kamar Kontrakan Depok, Diduga Sakit dan Depresi

Megapolitan
Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Polisi Periksa Empat Saksi Terkait Kasus Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke