Salin Artikel

Antisipasi Kebakaran, Instalasi Listrik 60 Rumah Warga Tambora Diperiksa

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemeriksaan instalasi listrik dilakukan di 60 rumah yang berada di RW 07, Kelurahan Tambora, Jakarta Barat, Jumat (10/12/2021).

Kegiatan ini dilakukan petugas PLN dan petugas gabungan tiga pilar, termasuk petugas pemadam kebakaran.

Camat Tambora Bambang Sutarna mengatakan, pemeriksaan dilakukan untuk mengantisipasi terjadinya kebakaran akibat korsleting listrik.

"Pencegahan supaya tidak terjadi kebakaran terkait dengan aliran listrik. Sebab, rata-rata kebakaran terjadi karena korsleting listrik," jelas Bambang saat dikonfirmasi, Jumat.

Ia mengakui bahwa kegiatan ini diperlukan mengingat kondisi hunian warga di wilayahnya memiliki jaringan kabel listrik yang belum sesuai dengan standar keamanan.

"Banyak rumah-rumah atau kontrakan yang menggunakan kabel tidak standar, banyak connecting, jadi banyak disambung-sambung, gitu," jelas Bambang.

Selain memeriksa sistem kelistrikan, petugas juga memeriksa setiap kompor gas milik warga guna mengantisipasi kebocoran tabung gas.

Dalam giat pemeriksaan itu, Bambang dan jajarannya juga memeriksa alat pengamanan kebakaran yang tersedia di lingkungan tersebut.

"Kita ke rumah-rumah itu, memeriksa ketersediaan alat pemadam kecil, kalau tidak ada mereka harus punya. Kalau yang isinya sudah kadaluarsa harus diganti," kata dia.

Bambang berharap, setiap rumah di daerah rawan kebakaran diharapkan memiliki setidaknya datu buah alat pemadam api ringan (APAR).

"Diharapkan setiap rumah ada. Terutama rumah yang punya usaha, industri, atau kontrakan," harap Bambang.

Lebih jauh, ia menyebut, sebagian besar rumah usaha di Tambora sudah memiliki APAR guna mengantisipasi kebakaran di wilayah rawan tersebut.

https://megapolitan.kompas.com/read/2021/12/10/18273931/antisipasi-kebakaran-instalasi-listrik-60-rumah-warga-tambora-diperiksa

Terkini Lainnya

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Teka-teki Perempuan Ditemukan Tewas di Pulau Pari: Berwajah Hancur, Diduga Dibunuh

Megapolitan
Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Tragedi Kebakaran Maut di Mampang dan Kisah Pilu Keluarga Korban Tewas...

Megapolitan
Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Nasib Jesika Jadi Korban Kebakaran Toko di Mampang, Baru 2 Hari Injakkan Kaki di Jakarta

Megapolitan
Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Kejati DKI Belum Terima Berkas Perkara Firli Bahuri Terkait Dugaan Pemerasan terhadap SYL

Megapolitan
Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Belajar dari Kasus Sopir Fortuner Arogan, Jangan Takut dengan Mobil Berpelat Dinas...

Megapolitan
7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang Telah Dipulangkan

7 Jenazah Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang Telah Dipulangkan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

[POPULER JABODETABEK] 7 Orang Tewas Terjebak Kebakaran Toko Saudara Frame | Serba-serbi Warung Madura yang Jarang Diketahui

Megapolitan
3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai 'Saudara Frame' di Mampang adalah ART

3 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai "Saudara Frame" di Mampang adalah ART

Megapolitan
Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Staf Khusus Bupati Kediri Ikut Daftar Bakal Calon Wali Kota Bogor Lewat PDI-P

Megapolitan
4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

4 dari 7 Korban Kebakaran Toko Bingkai di Mampang adalah Satu Keluarga

Megapolitan
Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Tangkap Komplotan Pencuri yang Beraksi di Pesanggrahan, Polisi Sita 9 Motor

Megapolitan
Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran 'Saudara Frame' Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Alami Luka Bakar Hampir 100 Persen, 7 Jenazah Korban Kebakaran "Saudara Frame" Bisa Diidentifikasi Lewat Gigi

Megapolitan
Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Melawan Saat Ditangkap, Salah Satu Komplotan Pencuri Motor di Pesanggrahan Ditembak Polisi

Megapolitan
Uang Korban Dipakai 'Trading', Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Uang Korban Dipakai "Trading", Pelaku Dugaan Penipuan Beasiswa S3 ke Filipina Mengaku Siap Dipenjara

Megapolitan
Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Siswa SMP yang Gantung Diri di Palmerah Dikenal Aktif Bersosialisasi di Lingkungan Rumah

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke