Salin Artikel

Guncangan Gempa Magnitudo 5,4 di Bayah Banten Pagi Ini Terasa hingga Jakarta Timur

JAKARTA, KOMPAS.com - Gempa dengan magnitudo 5,4 terjadi pada Senin (17/1/2022) pagi sekitar pukul 07.30 WIB di Jawa Barat, Banten, dan sekitarnya.

Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mencatat pusat gempa berada pada 84 kilometer barat daya Bayah, Banten dengan kedalaman 10 kilometer.

Guncangan gempa tersebut dirasakan seorang warga Pondok Kelapa, Jakarta Timur bernama Yustia. Dia mengaku kaget karena tempat tinggalnya kembali bergoyang, seperti peristiwa gempa pada Jumat (14/1/2022) lalu.

"Gempa, saya rasain, tapi saya kira karena kepala pusing," ucap dia kepada Kompas.com, Senin.

Anggota keluarga Yustia sempat tidak percaya karena gempa yang dirasakan hanya terasa sebentar.

"Iya, sekitar 5 detik, tapi kakak saya enggak percaya itu gempa," tutur Yustia.

Dia mengatakan, keluarganya baru percaya guncangan yang terasa singkat tersebut adalah gempa setelah melihat informasi dari BMKG.

BMKG meminta masyarakat untuk tetap berhati-hati terhadap kemungkinan terjadinya gempa susulan.

Sebelumnya, sejumlah rentetan gempa di kawasan Banten, Jakarta meluas hingga ke Jawa Barat. Gempa dirasakan kuat terjadi pada Jumat (14/1/2022), dengan kekuatan magnitudo 6,6. Setidaknya dua gempa susulan berkekuatan kecil terjadi setelahnya.

Gempa juga terjadi lagi pada Sabtu (15/1/2022). Pusat gempa pada dua hari itu sama, yakni di wilayah Sumur, Banten.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/01/17/08581861/guncangan-gempa-magnitudo-54-di-bayah-banten-pagi-ini-terasa-hingga

Terkini Lainnya

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Daftar Rute Transjakarta yang Terintegrasi dengan MRT

Megapolitan
Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Seorang Pria Tanpa Identitas Tewas Tertabrak Mobil di Tengah Tol Dalam Kota

Megapolitan
Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Bakal Cagub Independen Mulai Konsultasi Pendaftaran ke KPU DKI, Salah Satunya Dharma Pongrekun

Megapolitan
Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Kondisi Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Usai Disatroni Maling: Jendela dan Pintu Rusak serta Ada Jejak Kaki

Megapolitan
Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Wanita di Jaksel Diduga Tenggak Cairan Pembersih Lantai Sebelum Gantung Diri Sambil Live Instagram

Megapolitan
Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Diterpa Hujan, Atap Rumah Warga di Depok Ambruk

Megapolitan
Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Relawan: Dokumen yang Dibawa Maling di Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Bersifat Rahasia

Megapolitan
Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Rumah Pemenangan Prabowo-Gibran Kemalingan, TV, Alat Podcast dan Dokumen Penting Raib Dicuri

Megapolitan
KPU Gelar Sayembara Maskot dan 'Jingle' Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

KPU Gelar Sayembara Maskot dan "Jingle" Pilkada DKI 2024 Khusus Warga Jakarta

Megapolitan
Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Berdiri Hampir Satu Jam, Pemudik Minta Tempat Duduk di Stasiun Pasar Senen Ditambah

Megapolitan
Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Korban Kecelakaan Mobil di Sawangan Depok Alami Memar hingga Patah Tulang

Megapolitan
Diduga Alami 'Microsleep', Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Diduga Alami "Microsleep", Pengemudi Jazz Hantam Mobil Innova di Sawangan Depok

Megapolitan
Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Pekan Ini, Pemprov DKI Bakal Surati Kemendagri untuk Nonaktifkan NIK 92.432 Warga Jakarta

Megapolitan
Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Lebaran 2024 Usai, Fahira Idris: Semoga Energi Kebaikan Bisa Kita Rawat dan Tingkatkan

Megapolitan
H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

H+6 Lebaran, Stasiun Pasar Senen Masih Dipadati Pemudik yang Baru Mau Pulang Kampung

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke