Salin Artikel

Banjir Surut, Warga Perumahan Duren Jaya Bekasi Langsung Bersihkan Rumah

Seorang warga di Perumahan Duren Jaya, Arief Wibowo (27), mengatakan bahwa banjir mulai surut sekitar pukul 10.00.

Warga pun mulai membersihkan genangan air yang masuk ke dalam rumah mereka.

"Saat ini sudah beres-beres, karena jam 10.00 WIB pagi air sudah surut," ucap Arief saat ditemui Kompas.com, Kamis.

Arief menjelaskan, air Kali Duren Jaya mulai meluap pada Kamis dini hari saat warga tertidur.

Petugas keamanan kompleks perumahan langsung membangunkan warga untuk mengevakuasi diri.

"Sekitar jam 03.30 dini hari, luapan air di Kali Duren Jaya mulai naik, dan sewaktu air naik, petugas keamanan keliling kompleks Perumahan Duren Jaya dan teriak banjir," ucap Arief.

Warga yang langsung mendengar pengumuman banjir pun langsung mengevakuasi mobil mereka ke tempat yang lebih tinggi.

"Sekitar jam 05.00 WIB, air mulai masuk ke rumah dan tinggi air banjir mencapai 20 cm atau kira-kira setinggi betis orang dewasa," imbuh Arief.

Diketahui, Perumahan Duren Jaya terendam banjir sejak Kamis dini hari meski daerah tersebut tidak dilanda hujan.

Sodikin, salah satu warga, mengatakan bahwa banjir yang melanda Duren Jaya diperkirakan merupakan banjir kiriman dari Bogor.

"Di sini (Perumahan Duren Jaya) tidak hujan, tapi tiba-tiba banjir. Saya pikir ini banjir kiriman, karena selain air, lumpur juga banyak masuk," ucap Sodikin.

https://megapolitan.kompas.com/read/2022/02/17/16204951/banjir-surut-warga-perumahan-duren-jaya-bekasi-langsung-bersihkan-rumah

Terkini Lainnya

Warga: Dari Zaman Gubernur DKI Jokowi, Baru Sekarang Saluran Air di Jalan RA Kartini Diperbaiki

Warga: Dari Zaman Gubernur DKI Jokowi, Baru Sekarang Saluran Air di Jalan RA Kartini Diperbaiki

Megapolitan
Soal Wacana Gubernur Jakarta Akan Ditunjuk Presiden, F-PKS: Seperti Kembali ke Orba

Soal Wacana Gubernur Jakarta Akan Ditunjuk Presiden, F-PKS: Seperti Kembali ke Orba

Megapolitan
Fraksi PDI-P DKI Sebut Biaya Pilkada Jangan Jadi Alasan Atur Penunjukan Langsung Gubernur Jakarta

Fraksi PDI-P DKI Sebut Biaya Pilkada Jangan Jadi Alasan Atur Penunjukan Langsung Gubernur Jakarta

Megapolitan
Sebut Aiman Pantas Protes atas Laporannya, Pengamat: Ini Pasal Karet

Sebut Aiman Pantas Protes atas Laporannya, Pengamat: Ini Pasal Karet

Megapolitan
Minimarket di Sebelah Tokonya Dirampok, Alamsyah: Ini Baru Pertama Kali Terjadi

Minimarket di Sebelah Tokonya Dirampok, Alamsyah: Ini Baru Pertama Kali Terjadi

Megapolitan
Kritik Wacana Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Fraksi PDI-P: Jangan Kebiri Hak Warga!

Kritik Wacana Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, Fraksi PDI-P: Jangan Kebiri Hak Warga!

Megapolitan
Tolak RUU DKJ soal Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, F-PKS: Harus Kembali ke Semula

Tolak RUU DKJ soal Gubernur DKI Ditunjuk Presiden, F-PKS: Harus Kembali ke Semula

Megapolitan
Belum Dapat Izin PUPR, Perbaikan Saluran Air di Pondok Pinang Baru Rampung Setengah

Belum Dapat Izin PUPR, Perbaikan Saluran Air di Pondok Pinang Baru Rampung Setengah

Megapolitan
Aiman Janggal Dilaporkan atas Ujaran Kebencian SARA, Pengamat: Mungkin Polisi Mengaitkan Persoalan Antargolongan

Aiman Janggal Dilaporkan atas Ujaran Kebencian SARA, Pengamat: Mungkin Polisi Mengaitkan Persoalan Antargolongan

Megapolitan
Minimarket di Bekasi Dirampok, Pelaku Bawa Kabur Uang Rp 60 Juta

Minimarket di Bekasi Dirampok, Pelaku Bawa Kabur Uang Rp 60 Juta

Megapolitan
Anaknya Dibunuh Alung, Ayah Korban Sebut Keluarga Pelaku Tak Tunjukkan Iktikad Baik

Anaknya Dibunuh Alung, Ayah Korban Sebut Keluarga Pelaku Tak Tunjukkan Iktikad Baik

Megapolitan
Bakal Berangkatkan Relawan ke Palestina, Masjid di Tanjung Priok Tak Gandeng Pihak Lain

Bakal Berangkatkan Relawan ke Palestina, Masjid di Tanjung Priok Tak Gandeng Pihak Lain

Megapolitan
Cek Perbaikan Saluran Air di Pondok Pinang, Wali Kota Jaksel: Mudah-mudahan Bisa Atasi Banjir

Cek Perbaikan Saluran Air di Pondok Pinang, Wali Kota Jaksel: Mudah-mudahan Bisa Atasi Banjir

Megapolitan
Dokter Sebut Kasus Pneumonia Anak Melonjak 10 Persen di RSAB Harapan Kita

Dokter Sebut Kasus Pneumonia Anak Melonjak 10 Persen di RSAB Harapan Kita

Megapolitan
Hingga Kini, 500 Orang Daftar Jadi Relawan ke Palestina di Masjid Al-Muqarrabien Tanjung Priok

Hingga Kini, 500 Orang Daftar Jadi Relawan ke Palestina di Masjid Al-Muqarrabien Tanjung Priok

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke